Kabinet Prabowo Gibran
Jawaban Presiden ketika Ditanya Soal Kosongnya Kursi Menko Polkam dan Menpora
Presiden Prabowo Subianto buka suara terkait kursi Menkopolkam dan Menpora yang masih kosong usai Budi Gunawan dan Dito Ariotedjo dicopot.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto buka suara terkait kursi Menkopolkam dan Menpora yang masih kosong usai Budi Gunawan dan Dito Ariotedjo dicopot.
Presiden belum melantik pengganti keduanya karena sejumlah pertimbangan.
Prabowo meminta agar awak media menunggu pelantikan tersebut. Ia mengatakan pelantikan akan dilakukan pada waktunya nanti.
"Iya nanti tunggu, tunggu waktunya," kata Prabowo usai meninjau Sekolah Rakyat Menengah Atas (SMRA) Margaguna, Jakarta Selatan, Kamis (11/9/2025).
Presiden berseloroh bahwa pelantikan dua pejabat baru tersebut belum dilakukan agar para jurnalis semangat mencari informasinya.
"Biar kalian ada semangat," kata Presiden.
Sebelumnya Presiden Prabowo Subianto merombak jajaran Kabinet Merah Putih pada Senin, (8/9/2025).
Perombakan tersebut disampaikan oleh Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi di Kantor Presiden.
Terdapat 5 Menteri yang dicopot Presiden yang tiga diantaranya telah ditunjuk Menteri baru. Diantaranya yakni:
- Menteri Keuangan Sri Mulyani digantikan oleh Purbaya Yudi Sadewa yang sebelumnya menjabat Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).
- Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia Abdul Kadir Karding digantikan oleh Mukhtarudin yang sebelumnya menjabat Anggota Komisi XII.
- Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi digantikan Ferry Juliantono yang sebelumnya menjabat Wakil Menteri Koperasi.
Selain tiga pejabat tersebut, Presiden mencopot Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo dan juga Menkopolkam Budi Gunawan.
Namun pengganti keduanya belum diumumkan.
Selain mengganti Menteri, Presiden Prabowo Subianto juga melantik satu Menteri dan Wakil Menteri lembaga baru yakni Kementerian Haji dan Umroh yang sebelumnya berstatus badan. Mereka yang dilantik yakni Irfan Yusuf sebagai Menteri dan Dahnil Anzar Simanjuntak sebagai Wakil Menteri.
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi mengatakan bahwa Presiden memiliki banyak pertimbangan sehingga melakukan perombakan kabinet. Menurutnya Presiden melakukan evaluasi terus menerus.
"Pertimbangannya banyak, dievaluasi terus menerus. Macem macem pertimbangan," katanya di Kantor Presiden.
Prasetyo tidak menjawab saat ditanya apakah perombakan kabinet terkait dengan kerusuhan yang terjadi beberapa waktu lalu di tengah protes kenaikan tunjangan jabatan anggota DPR. Prasetyo hanya diam saat ditanya pertanyaan tersebut.
Kabinet Prabowo Gibran
Jokowi Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Adi Prayitno: Ingin Beri Pesan Pasca-Reshuffle Kabinet |
---|
Titiek Soeharto soal Jokowi Minta Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode: Bapak Belum Memikirkan |
---|
Budi Gunawan dan Hendi Terpental dari Kabinet, Bagaimana Hubungan PDIP-Megawati dengan Prabowo? |
---|
Reaksi PKB Hingga PDIP Sikapi 'Cawe-cawe' Jokowi yang Dorong Prabowo-Gibran 2 Periode |
---|
Hasto Enggan Tanggapi Arahan Jokowi ke Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.