Demo di Jakarta
Polisi Masih Dalami Dugaan Penjarahan Rumah Uya Kuya, 13 Orang Diamankan
Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Dicky Fertoffan mengatakan provokator dalam kasus tersebut dalam pengejaran penyidik.
Penulis:
Reynas Abdila
Editor:
Erik S
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polres Metro Jakarta Timur masih mendalami kasus dugaan penjarahan di rumah Anggota DPR RI nonaktif Surya Utama alias Uya Kuya.
Rumah mewah di Jalan Statistik No 1F, Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur itu dijarah oleh sejumlah orang tak dikenal (OTK) pada Sabtu (30/8/2025) malam.
Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Dicky Fertoffan mengatakan provokator dalam kasus tersebut dalam pengejaran penyidik.
Baca juga: Uya Kuya Masih di Jakarta usai Rumahnya Dijarah Massa, Kepergok Salat di Masjid Istiqlal
"Kalau provokator masih dalam pencarian petugas termasuk siapa yang mengawali peristiwa tersebut," katanya kepada wartawan, Selasa (2/9/2025).
Penyidik tengah mengidentifikasi soal sosok diduga provokator dugaan penjarahan tersebut.
"Sudah teridentifikasi, saat ini masih dalam proses analisa oleh tim yang bekerja," tegasnya.
AKBP Dicky menuturkan total ada 13 pelaku dari dua klaster yang sudah diamankan penyidik Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur.
"Total dari dua klaster tersebut, total 13 orang diduga pelaku yang kami amankan," bebernya.
"Ada juga dari hasil pemeriksaan semalam 5 orang statusnya masih saksi," pungkas dia
Sebelumnya diberitakan, rumah mantan presenter itu porak poranda di bagian dalam dan luar.
Tulisan 'Rumah Ini Disita Rakyat' tertera di pintu garasi.
Baca juga: Kondisi Terkini Rumah Uya Kuya Usai Dijarah, Halley: 100 Kebaikan Dilupakan oleh Satu Kesalahan
Tak sedikit warga yang ingin melihat rumah Uya Kuya.
Warga yang berdatangan menyatakan hanya penasaran.
"Iya lihat ramai di medsos ingin lihat langsung," ucap Nur warga Duren Sawit.
Perabotan rumah tangga Uya Kuya berserakan, kasur dan sofa berada di garasi.
Demo di Jakarta
Tim Reformasi Polri Dibentuk, SETARA Ingatkan Jangan Terjebak Isu Jabatan |
---|
Batal Bentuk TGPF, Prabowo Pilih Jalur Lembaga HAM untuk Investigasi Kerusuhan Agustus |
---|
Delpedro Cs Ajukan Penangguhan Penahanan, Polda Metro Jaya: Penyidik yang akan Mempertimbangkan |
---|
Datangi Polda Metro, Sejumlah Mahasiswa UI Minta Delpedro Cs Dibebaskan Tanpa Syarat |
---|
Polisi Sudah Cek Tahanan yang Disebut Mogok Makan, Jatah Konsumsi Tiga Kali Sehari Selalu Habis |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.