Sabtu, 4 Oktober 2025

Wartawan Alami Kekerasan saat Bertugas

Sudah 4 Orang Ditangkap terkait Kasus Pengeroyokan Wartawan di Banten, 2 Anggota Brimob & 2 Security

Keempat terduga pelaku pengeroyokan wartawan di Banten kini tengah menjalani proses pemeriksaan dan pendalaman lebih lanjut.

Penulis: Dewi Agustina
Tangkapan Layar Video
PENGEROYOKAN - Aksi pengeroyokan terhadap wartawan saat tugas peliputan di salah satu pabrik yakni di PT Genesis Regeneration Smelting tepatnya di daerah Kecamatan Jawilan, Kabupaten Serang, Banten, Kamis (21/8/2025) turut juga menimpa Tim humas Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) dan Badan Pengelola Lingkungan Hidup (BPLH). Empat terduga pelaku diperiksa lebih lanjut, 2 anggota Brimob dan 2 security perusahaan. 

"Tim kita (Humas KLH) emang sudah ada firasat sudah diincar oleh orang sana, dan memang kita juga mendapat peringatan dari satpam di depan perusahaan nggak boleh merekam apapun," katanya.

"Tapi karena dari pimpinan saya diminta merekam dan kita boleh masuk. Awalnya semua lancar di dalam, tapi ketika rekan saya ke luar duluan, terjadi insiden itu," tambahnya.

NL menjelaskan awal kegiatan berjalan lancar, saat bersama Deputi Bidang Penegakan Hukum Lingkungan Hidup BPLH, Irjen. Pol. Rizal Irawan dan rombongan Kementerian Lingkungah Hidup lainnya. 

Kemudian pada saat rombongan pimpinan KLH/BPLH pergi meninggalkan area pabrik, baru kemudian terjadi insiden pengeroyokan terhadap wartawan.

NL mengaku baru mengetahui ternyata bukan hanya wartawan, namun tim humas KLHK juga turut jadi korban.

"Saya masih di dalam, pas saya lari keluar (Pabrik) saya liat sudah berkerumun, saya refleks  videoin. Saya kaget pas lihat rekan saya satu-satunya yang sudah ada di tanah, mukanya udah merah, udah nangis. Lalu terus tiba-tiba tangan saya ditarik dan video terputus merekam," jelasnya.

Kapolsek Jawilan Erwan Nurwanda membenarkan adanya insiden pengeroyokan wartawan yang dilakukan oleh sejumlah security pabrik.

"Benar ada insiden, kami sedang koordinasi dengan dirjen yang melakukan penyegelan," kata Kapolsek, Kamis (21/8/2025).

Sementara Kasatreskrim Polres Serang AKP Andi Kurniady juga membenarkan adanya insiden tersebut.

"Ya betul kang," ujarnya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved