Bendera One Piece
NasDem Soal Fenomena Pengibaran Bendera One Piece: Ekspresi Politik, Sayangnya Salah Alamat
Willy menjelaskan bahwa pengibaran bendera One Piece tidak bisa disamakan dengan tindakan melecehkan simbol negara.
Penulis:
Rizki Sandi Saputra
Editor:
Dewi Agustina
Bendera One Piece yang dikenal sebagai "Jolly Roger" kru Topi Jerami dalam anime itu dianggap oleh sebagian masyarakat sebagai simbol perlawanan terhadap ketidakadilan, penindasan, dan moralitas yang dikalahkan oleh kekuasaan.
Viralnya bendera ini muncul setelah imbauan Presiden Prabowo untuk mengibarkan bendera Merah Putih sepanjang bulan Agustus.
Namun, beberapa warganet menanggapi dengan mengibarkan bendera One Piece sebagai bentuk ekspresi kekecewaan mereka terhadap pemerintah yang dianggap kurang berpihak kepada rakyat kecil dan dinilai timpang dalam kebijakannya.
Jadi, mengibarkan bendera One Piece ini bermakna sebagai sindiran tajam dan bentuk kritik sosial yang mengungkap kegelisahan masyarakat atas ketidakadilan dan masalah sosial-politik yang ada, sekaligus sebagai simbol harapan perubahan dan keadilan yang lebih baik.
Intinya, bendera One Piece di media sosial sekarang bukan hanya properti fiksi dari anime, tetapi sudah menjadi lambang ekspresi perlawanan dan suara rakyat yang haus keadilan di tengah situasi sosial politik yang dirasa memprihatinkan.
Bendera One Piece
Pria Mengaku TNI Tampar Pedagang Sayur di Bantaeng karena Bendera One Piece |
---|
Fenomena Pengibaran Bendera One Piece, BPIP Ajak Generasi Muda Bijak Ekspresikan Kritik Sosial |
---|
Bendera One Piece Berkibar di Puncak Gunung Lawu, Ternyata Kejadiannya sejak Mei |
---|
Bukan Hanya di Jakarta, Bendera One Piece Juga Berkibar di Aksi Kamisan Solo |
---|
Ketika Bendera One Piece Berkibar di Aksi Kamisan |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.