Ijazah Jokowi
Soal Partai Biru Dalangi Isu Ijazah Jokowi, Roy Suryo: Tuduhan Picik
Pakar telematika Roy Suryo lantas menilai bahwa dikaitkannya isu ijazah palsu Jokowi dengan partai biru merupakan hal yang picik.
TRIBUNNEWS.COM - Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) menyatakan isu tudingan ijazah palsu dimainkan oleh tokoh besar, bahkan relawannya secara eksplisit menyebut "partai biru" berada di balik polemik ijazah tersebut.
Sebelumnya, Partai Demokrat yang berdiri pada 9 September 2001, telah membantah sebagai 'partai biru' yang disebut-sebut menggerakkan narasi atas ketidakpercayaan terhadap keaslian ijazah sarjana Jokowi.
Pakar telematika Roy Suryo lantas menilai, dikaitkannya isu ijazah palsu Jokowi dengan partai biru merupakan hal yang picik.
"Saya 15 tahun ada di partai itu (Demokrat). Lima tahun yang lalu saya sudah mundur (dari Demokrat) dengan baik. Saya pernah jadi Wakil Ketua Umum Partai Demokrat."
"Jadi sangat mungkinlah tuduhan (itu), tapi menurut saya tuduhan picik itu ya, enggak ada sama sekali," ucap Roy Suryo dalam acara Kompas Petang di Kompas TV, Rabu (30/7/2025).
Eks Menpora itu menegaskan, isu ijazah palsu Jokowi tak ada hubungannya dengan Partai Demokrat.
"Tidak ada sama sekali hubungannya dengan partai ya, apalagi Partai Demokrat," tegas Roy Suryo.
Ia menyebut, tudingan itu telah dijawab oleh Kepala Badan Komunikasi Strategis (Bakomstra) DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra; Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY); dan politikus Partai Demokrat, Yan Harahap.
Partai Biru
Awalnya, Ketua Umum Solidaritas Merah Putih, Silfester Matutina yang juga merupakan pelapor Roy Suryo dalam kasus ijazah palsu Jokowi, menyebut dalang dari persoalan ini adalah kekuatan besar.
"Saudara Roy Suryo cs ini kan hanya pion-pion saja, di belakangnya kan pasti ada tokoh-tokoh yang menginginkan agar Prabowo-Gibran ini berpisah gak sukses hingga 2029," kata Silfester dalam tayangan YouTube Kompas TV, dilihat Senin (28/7/2025).
"Mereka ingin menggantikan dengan anaknya atau orangnya, ini mantan-mantan petinggi di Republik ini, ya mereka-mereka inilah penuduh ijazah palsu dan pemakzulan, karena apa, dasar-dasarnya tidak ada sama sekali," sambung Silfester.
Baca juga: Roy Suryo Bantah Ada Orang Besar di Balik Kasus Ijazah Jokowi: Kami Semua Independen
Sementara itu, Sekjen Peradi Bersatu, Ade Darmawan, memberi kode kalau tokoh politik tersebut berbaju biru.
"Bahwa siapa sih dalangnya, saat ini saat berbaju apa? Itu mungkin salah satu clue yang bisa saya sampaikan," kata Ade dalam tayangan YouTube yang sama saat mengenakan kemeja berwarna biru.
Menyikapi hal ini, DPP Partai Demokrat sebagai partai berwarna biru membantah soal adanya pelabelan "Partai Biru" yang diduga menjadi dalang dari kasus tudingan ijazah palsu Jokowi.
Herzaky Mahendra Putra menyatakan, apabila julukan 'Partai Biru' itu mengarah kepada Demokrat, maka dirinya memastikan kalau hal tersebut menyesatkan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.