Profil dan Sosok
Rekam Jejak Irjen Pol Purn Aryanto Sutadi, Dituding Tak Lolos Capim KPK karena Bohong soal LHKPN
Inilah rekam jejak Irjen Purn Aryanto Sutadi yang dituding tidak lolos capim KPK karena bohong soal LHKPN.
TRIBUNNEWS.COM - Penasihat ahli Kapolri, Irjen Pol (Purn) Aryanto Sutadi, dituding tidak lolos tes calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) karena berbohong dalam mengisi Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
Tudingan itu dilontarkan oleh pakar telematika sekaligus mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Roy Suryo, saat berdebat terkait dengan ijazah mantan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) di program Rakyat Bersuara iNews, Rabu (30/7/2025).
Awalnya, Aryanto Sutadi menyebut bahwa Roy Suryo cs telah banyak berbohong hingga membuat masyarakat gaduh soal ijazah Jokowi.
Roy Suryo hingga ahli digital forensik, Rismon Sianipar, tidak terima dengan tuduhan tersebut.
Setelah itu, Roy Suryo berucap bahwa Aryanto Sutadi pernah mendaftar ke KPK, tetapi tidak lolos karena berbohong terkait LHKPN.
"Makanya nggak lulus tes KPK karena LHKPN-nya bohong. LHKPN bohong ngaku nggak? Ngaku nggak LHKPN bohong," kata Roy Suryo.
"Orang ini pernah daftar KPK, tidak lolos karena LHKPN-nya menipu. Nggak ngakuin kan? LHKPN mana? Makanya nggak masuk KPK," lanjutnya.
Baca juga: Roy Suryo Sebut Aryanto Sutadi Bohong soal LHKPN saat Mau Nyalon Pimpinan KPK, Benarkah?
Aryanto Sutadi lantas menyebut bahwa Roy Suryo sudah tidak waras.
"Ini orang ini nggak waras. Orang ini nggak waras," ucap Aryanto.
Selama ini, Aryanto Sutadi dikenal berada di kubu Jokowi dalam kasus ijazah ini.
Dalam beberapa kesempatan, ia kerap terlibat beradu argumen dengan Roy Suryo dalam membahas ijazah Jokowi.
Lantas, seperti apakah rekam jejak Irjen Pol Purn Aryanto Sutadi yang dituding tak lolos KPK karena berbohong soal LHKPN?
Rekam Jejak Irjen Purn Aryanto Sutadi
Aryanto Sutadi adalah pensiunan perwira tinggi (Pati) di dalam Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).
Jabatan strategis terakhir yang diemban Irjen Aryanto Sutadi di Polri yakni sebagai Kepala Divisi Pembinaan Hukum (Kadivbinkum) Polri.
Ia tercatat aktif menjabat sebagai Kepala Divisi Pembinaa Hukum Polri pada tahun 2007.
Semasa dinasnya di Polri, Aryanto juga pernah menduduki posisi jabatan sebagai Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulawesi Tengah (Sulteng).
Aryanto resmi pensiun sebagai perwira tinggi Polri pada tahun 2010.
Setelah purnatugas dari Polri, Aryanto Sutadi kini disibukkan dengan jabatannya sebagai Penasihat Ahli Kapolri.
Sebagai Penasihat Ahli Kapolri, Aryanto memiliki tugas untuk memberikan saran dan pertimbangan kepada Kapolri sesuai penugasan Kapolri.
Selain itu, Aryanto Sutadi juga pernah menjabat sebagai Komisaris Independen PT PP Properti Tbk periode 2020-2025.
Ia pernah maju menjadi calon pimpinan capim KPK pada 2011.
Baca juga: Roy Suryo Sebut Eks Rektor UGM Sofian Effendi Diperiksa Polisi Selama 12 Jam: Rumahnya Didatangi
Kala itu, ia bersaing dengan Abraham Samad, Bambang Widjojanto, hingga Adnan Pandu Praja.
Eks jenderal bintang 2 ini lahir di Kebumen, Jawa Tengah, 10 Oktober 1951.
Karier Aryanto Sutadi telah malang melintang di Polri.
Ia adalah lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1977.
Berbagai jabatan strategis di Polri sudah pernah diembannya.
Aryanto tercatat pernah menjabat sebagai Staf Komando Polres Bangkalan (1971), Staf Komando Polres Temanggung (1978), Kabag Ren-Min Ops. Dit. Reserse Polda Metro Jaya (1986), dan Perwira Penghubung Protokol/Sespri Kapolri (1991).
Selain itu, Aryanto juga sempat menjadi Kasat Reserse Ekonomi Polda Metro Jaya (1993), Staf Pribadi Kapolri (1996), Kepala Kepolisian Wilayah Malang (1998), Direktur Reserse Pidana Tertentu Polri (2001), dan Direktur Reserse Pidana Umum Polri (2001).
Karier lulusan Magister Hukum Universitas Jayabaya ini makin moncer setelah ia menjabat sebagai Direktur I Kejahatan Keamanan dan Trans-Nasional Bareskrim Polri pada 2002.
Pada tahun 2004, Aryato diangkat sebagai Kapolda Sulawesi Tengah.
Satu tahun kemudian, ia dimutasi menjadi Direktur IV Narkoba dan Terorganisir Polri.
Setelah itu, alumni magister Sosiologi ini dipercaya untuk menduduki posisi jabatan sebagai Staf Ahli Kapolri pada 2007.
Pada tahun yang sama, Aryanto didapuk sebagai Staf Ahli Kapolri Bidang Sosial Budaya.
Semenjak itu, karier Aryanto Sutadi terus meroket sebagai anggota polisi.
Masih di tahun 2007, Aryanto kemudian diamanahkan untuk mengisi kursi jabatan sebagai Kepala Divisi Pembinaan Hukum Polri.
Ia juga sempat dirotasi menjadi pegawai negeri sipil (PNS) di Badan Pertanahan Nasional (BPN) Polri.
Pada 2010, Aryanto juga pernah menduduki posisi jabatan sebagai Deputi Bidang Pengkajian dan Penanganan Sengketa BPN.
(Tribunnews.com/Rakli)
Sumber: TribunSolo.com
Profil dan Sosok
Sosok Firman Riansyah, Kades Bojongkulur Bogor Viral Didemo Ratusan Warga, Nasibnya Kini Dicopot |
---|
Sosok Gatot Nurmantyo, Eks Panglima TNI yang Dikabarkan Masuk Bursa Calon Menko Polkam |
---|
Profil Benny K Harman, Anggota DPR yang Cecar Alimin Calon Hakim Agung soal Hukuman Mati Ferdy Sambo |
---|
Profil Ahmad Assegaf, Suami Tasya Farasya yang Diisukan Digugat Cerai, Ternyata Pengusaha Properti |
---|
Sosok Dede, Wisatawan Asal Tasik Tewas Tenggelam di Situ Salawe Garut, Berniat Selamatkan Anak-anak |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.