Minggu, 5 Oktober 2025

Ijazah Jokowi

Rismon Sianipar Sindir Kuasa Hukum Jokowi Tak Peduli Kebenaran: Yang Penting Klien Senang

Rismon mengklaim kuasa hukum Jokowi hanya fokus pada pekerjaan yang menyenangkan kliennya saja tanpa peduli dengan kebenaran yang ada.

Penulis: Rifqah
Tangkapan Layar YouTube Refly Harun
POLEMIK IJAZAH JOKOWI - Foto Rismon Sianipar saat berbincang bersama Refly Harun, Kamis (17/7/2025). Rismon mengklaim kuasa hukum Jokowi hanya fokus pada pekerjaan yang menyenangkan kliennya saja tanpa peduli dengan kebenaran yang ada. 

TRIBUNNEWS.COM - Ahli digital forensik, Rismon Sianipar, memberikan sindirian kepada kuasa hukum Joko Widodo (Jokowi), setelah mereka menyebutkanRoy Suryo Cs tidak mampu menghadirkan bukti baru atau novum yang membuktikan ijazah Jokowi palsu.

Rismon pun mengklaim kuasa hukum Jokowi hanya fokus pada pekerjaan yang menyenangkan kliennya saja tanpa peduli dengan kebenaran yang ada.

"Jawaban saya kan they just doing their job, mereka hanya melakukan pekerjaannya. Whatever the truth is, they don't care, apapun kebenaran itu mereka tidak peduli. Yang penting kan mereka melakukan pekerjaan menyenangkan kliennya," ungkapnya, Kamis (17/7/2025), dikutip dari YouTube Refly Harun.

"Saya enggak tahu dibayar atau pro bono (bantuan hukum gratis), tentunya mungkin enggak pro bono lah, pro bini mungkin hahaha," kelakar Rismon.

Rismon merasa heran dengan sikap kubu Jokowi tersebut, sebab fakta-fakta yang ada di lapangan, menurutnya, tidak bisa dibantah oleh mereka.

Termasuk pernyataan dari mantan dosen Universitas Gadjah Mada (UGM), Kasmudjo, yang sebelumnya disebut sebagai pembimbing skripsi Jokowi.

Namun, Kasmudjo kemudian membantah klaim tersebut dan menegaskan dirinya bukan pembimbing skripsi, melainkan hanya pembimbing akademik Jokowi semasa kuliah.

"Tapi begini aja, dengan fakta-fakta yang ada, terutama dari lapangan yang kami temukan dan juga bukti-bukti yang disajikan Dirtipidum, apa yang ada saja tidak bisa kok dibantah sama sekali."

"Kok masih kurang gitu loh. Bantahan Pak Kasmudjo satu kalimat pun tidak ada keluar dari pengacara Jokowi," kata Rismon.

Rismon mengatakan, justru kubu Jokowi lah yang tidak mempunyai bukti tambahan untuk memperkuat bahwa ijazah Jokowi itu memang benar-benar asli.

Bahkan, menurut Rismon, kubu Jokowi hanya mengandalkan penyelidikan Bareskrim Polri saja.

Baca juga: Selesai Ikut Gelar Perkara, Rismon Yakin Ijazah Jokowi Palsu: Cuma Tampilkan Versi Digital Aja Takut

"Justru di pihak merekalah yang nggak ada tambahan apapun, bukti apapun untuk memperkuat bahwa ijazah Jokowi asli. Yang mereka lakukan adalah cuma bersandar pada kesimpulan identik dari Bareskrim," papar Rismon.

Padahal, kata Rismon, penyelidikan Bareskrim Polri juga kerap dipertanyakan, seperti pada kasus Jessica Wongso hingga Vina Cirebon.

"Saya tahu sendiri ketika Otto Hasibuan (Pengacara Jessica Wongso) itu membela Jessica Wongso, semua temuan atau hasil forensik bareskrim itu dipertanyakan."

"Tetapi ketika sekarang posisinya sejajar dengan atau di sisi dari Bareskrim, seolah-olah ya kebenaran itu sudah milik Bareskrim."

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved