Profil dan Sosok
Profil Fadil Imran, Punya 3 Jabatan: Kabaharkam, Ketum PBSI, Komisaris MIND ID, Next Jadi Wakapolri?
Pati aktif Polri Komjen Pol Fadil Imran kini memiliki total 3 jabatan, berikut profil alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1991 ini.
Penulis:
Rakli Almughni
Editor:
Nanda Lusiana Saputri
Ia pernah menangani kasus besar di antaranya kasus penangkapan tersangka mutilasi Ryan Jombang (2008), penangkapan tersangka mutilasi Baekuni alias Babe (2010), penangkapan Hercules & John Kei (2013), kasus pembajakan Warkop DKI Reborn (2016), membongkar Sindikat Saracen (2017), penangkapan Muslim Cyber Army (2018), peristiwa KM 50 di mana 6 orang laskar FPI tewas (2020), dan penangkapan kasus narkoba Irjen Teddy Minahasa.
Nama Fadil Imran juga pernah menjadi sorotan saat beredar video dirinya berpelukan dengan eks Kadiv Propam Ferdy Sambo di tengah proses penyelidikan kasus pembunuhan Brigadir J.
Fadil Imran lahir di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), pada 14 Agustus 1968.
Ia memiliki istri yang bernama Ina Adiati dan menganut agama Islam.
Fadil dan Ina dikaruniai 2 orang anak yang bernama Wulan Purnamasari dan Farah Puteri Nahlia.
Fadil Imran juga merupakan besan dari Irjen Pol. Drs. H. Merdisyam, M.Si..
Putrinya, Farah Puteri Nahlia menikah dengan anak Merdisyam, Iptu Ariq Arsyam.
Komjen Fadil Imran juga bukan orang sembarangan.
Fadil adalah keturunan Raja Gowa ke-IX (1510-1546) Kesultanan Gowa, Daeng Matanre Karaeng Manguntungi Tumapa'risi' Kallonna Gallarang Loaya, yang juga dikenal sebagai tokoh pendiri Kota Makassar (Benteng Somba Opu) pada tahun 1511.
Baca juga: Riwayat Eks Kabareskrim, Irwasum, dan Kabaharkam Jadi Wakapolri, Siapa Pengganti Ahmad Dofiri?
Fadil Imran adalah lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1991.
Di Akpol, ia satu angkatan dengan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.
Karier Komjen Fadil Imran sudah malang melintang di dalam Korps Bhayangkara.
Berbagai jabatan strategis di Polri sudah pernah diembannya.
Fadil Imran tercatat pernah menjabat sebagai Kapolres KP3 Tanjung Priok (2008), Wadirreskrimum Polda Metro Jaya (2009), Kasubdit IV Dittipidum Bareskrim Polri (2011), dan Dirreskrimum Polda Kepulauan Riau (2011).
Selain itu, jenderal asal Makassar ini juga sempat menduduki posisi sebagai Kapolres Metro Jakarta Barat (2013), Anjak Madya Bidang Pidum Bareskrim Polri (2015), dan Dirreskrimsus Polda Metro Jaya (2016).
Sumber: TribunSolo.com
Profil dan Sosok
Sosok Ahmad Erani Yustika, Sekjen Kementerian ESDM yang Baru Pengganti Dadan Kusdiana |
---|
Profil H Arlan, Wali Kota Prabumulih Disorot Butut Kepsek Dicopot, Pernah Viral Pamer 4 Istri |
---|
Sosok 3 Wamen yang Ditunjuk Jadi Komisaris Telkom: Angga Raka, Ossy, dan Silmy |
---|
Sosok Isbandi Ardiwinata Mahmud, Dirut PT SBM yang Jadi Tersangka Dugaan Korupsi untuk Bayar Utang |
---|
Sosok Letjen Purnawirawan Djamari Chaniago, yang Kabarnya Dilantik Prabowo, Rabu 17 September 2025 |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.