Senin, 6 Oktober 2025

Anggota Komisi I DPR Nilai Rencana Pembelian Jet Tempur Turki Harus Dihitung Cermat

Ia juga mengingatkan pemerintah untuk memperhitungkan aspek pembiayaan secara cermat agar tidak membebani Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara

Penulis: Reza Deni
HO/TAI
PESAWAT SILUMAN - Pesawan tempur generasi 5 KAAN buatan Turki. Anggota Komisi I DPR RI, Oleh Soleh, mendukung rencana pemerintah membeli 48 unit jet tempur generasi kelima KAAN buatan Turki senilai Rp 162 triliun.  

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi I DPR RI, Oleh Soleh, mendukung rencana pemerintah membeli 48 unit jet tempur generasi kelima KAAN buatan Turki senilai Rp 162 triliun. 

Oleh mengatakan, kerja sama pembelian jet tempur dari Turki itu sebagai langkah strategis dalam memperkuat postur pertahanan udara nasional di tengah dinamika geopolitik kawasan.

Baca juga: Spesifikasi KAAN, Jet Tempur Siluman Generasi 5 Turki yang Dibeli Indonesia Sebanyak 48 Unit

“Penguatan alutsista TNI, khususnya di matra udara, adalah keharusan. Jet tempur generasi kelima seperti KAAN akan memberikan keunggulan teknologi dan meningkatkan daya gentar Indonesia di kawasan,” kata Oleh kepada wartawan, Sabtu (14/6/2025).

Legislator PKB itu menekankan pentingnya aspek transfer of technology dalam kerja sama tersebut. 

Baca juga: Iran Klaim Tembak Jatuh Jet Tempur Israel, Pilot Perempuan Ditangkap, IDF Respons Begini

Menurutnya, kerja sama ini tidak boleh hanya sebatas pengadaan barang jadi, tetapi harus membuka ruang kolaborasi industri pertahanan dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia di dalam negeri.

“Indonesia harus mendapatkan manfaat strategis jangka panjang, bukan hanya kepemilikan alat tempur canggih,” kata dia

Pihaknya akan memastikan bahwa proses kerja sama itu berjalan dengan prinsip transparansi dan akuntabilitas. 

Ia juga mengingatkan pemerintah untuk memperhitungkan aspek pembiayaan secara cermat agar tidak membebani Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), mengingat nilai proyek yang sangat besar.

“Pembelian jet tempur ini juga menunjukkan kepercayaan Indonesia terhadap teknologi pertahanan negara sahabat yang sedang tumbuh seperti Turki. Ini lebih dari sekadar transaksi, ini adalah diplomasi strategis jangka panjang,” tandasnya.

Rencana pembelian pesawat jet tempur siluman buatan Turki ini diungkapkan jurnalis Turki Hakan Celik seraya menyebut kesepakatan senilai 10 miliar dolar AS tersebut merupakan salah satu kontrak pertahanan terbesar dalam sejarah Turki, menurut jurnalis Turki Hakan Celik. 

Menurut Hakan Celik, penandatanganan tersebut dirampungkan hari ini di Indo Defence Expo & Forum di Jakarta, sekaligus menggarisbawahi dorongan Indonesia untuk memodernisasi angkatan udaranya di tengah meningkatnya ketegangan regional.

Sebagai informasi, KAAN adalah jet tempur multiperan generasi kelima yang dikembangkan oleh Turkish Aerospace Industries.

Baca juga: Indonesia akan Beli 48 Jet Tempur Generasi Kelima, Kaan dari Turki, Kesepakatan Rp 163 Triliun

Kehadiran pesawat ini dinilai mewakili ambisi Turkiuntuk bersaing di pasar senjata global.

Kembali kepada "deal" Jakarta dan Ankara, kesepakatan ini pastinya tidak hanya memperkuat hubungan antara Jakarta dan Ankara, tetapi juga menandakan pergeseran dalam lanskap pertahanan global.

Pasalnya, selama ini negara-negara seperti Indonesia mencari teknologi militer canggih di pada Amerika, Eropa, dan Rusia.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved