Senin, 6 Oktober 2025

Istana Pastikan Tahun Ini MBG Terus Berjalan Meski Tanpa Bantuan Negara Lain: Dananya Sudah Ada

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), Hasan Nasbi mengungkap komitmen pemerintah dalam terus menjalankan program makan bergizi gratis (MBG).

HandOut/IST
MAKAN BERGIZI GRATIS - Tempe kerap hadir dalam menu MBG di berbagai sekolah, sebagai sumber protein nabati untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak. Sekjen Forum Tempe Indonesia (FTI), M Ridha mengatakan, sebagai makanan fermentasi kedelai khas Indonesia, tempe dikenal sebagai sumber protein berkualitas tinggi, kaya serat, vitamin B kompleks, serta mineral penting seperti zat besi, kalsium, fosfor, dan zinc.  Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), Hasan Nasbi mengungkap komitmen pemerintah dalam terus menjalankan program makan bergizi gratis (MBG). 

TRIBUNNEWS.COM - Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), Hasan Nasbi menegaskan pemerintah akan terus menjalankan program Makan Bergizi Gratis (MBG) hingga akhir tahun 2025 ini.

Hasan Nasbi juga menyebut, dalam pembiayaan MBG ini pemerintah juga akan mengandalkan kekuatan sendiri.

Pemerintah akan mengapresiasi jika ada bantuan yang diberikan untuk program MBG ini.

Namun jika memang tidak ada, pemerintah tetap berkomitmen untuk terus menjalankan program MBG.

Karena pemerintah sudah mempersiapkan dana untuk pelaksanaan MBG di tahun ini.

"Untuk MBG, pemerintah akan bersandar pada kekuatan sendiri.  Untuk target MBG tahun ini kalau ada bantuan dari negara lain, Alhamdulillah."

"Kalau tidak ada bantuan pemerintah akan jalan terus karena dananya sudah sudah memadai dan sudah ada," kata Hasan dalam konferensi persnya, Senin, (26/5/2025), dilansir Kompas TV.

Pemerintah Anggap Bantuan dari Negara Lain sebagai Bonus

Lebih lanjut Hasan mengungkap, ada banyak negara yang mengapresiasi program MBG yang digagas di pemerintahan Prabowo-Gibran ini.

Terlebih pelaksanaan MBG di Indonesia ini terbilang cukup masif, sehingga mengundang kekaguman negara lain.

"Nah selama ini memang banyak sekali negara yang memberikan apresiasi karena Indonesia dalam waktu yang cepat bisa menyelenggarakan program makan bergizi gratis dalam jumlah yang cukup masif ya. "

"Dalam jumlah yang cukup masif ini tentu membuat kekaguman dari banyak negara," terang Hasan.

Baca juga: Menteri PU Dody Hanggodo Minta CSR Tiga BUMN Karya untuk Bangun Dapur MBG

Tak cukup hanya kekaguman, banyak juga bantuan yang ditawarkan untuk MBG ini, tapi pemerintah memilih untuk menganggap bantuan ini sebagai bonus.

"Beberapa negara sempat menyampaikan akan memberikan bantuan  seperti Tiongkok waktu itu. Ada juga dari Bill Gates yang ingin memberikan pendampingan untuk suplemen, untuk makanan tambahan, tapi itu kan sifatnya bonus ya."

"Seandainya mereka ingin membantu kita akan terima dengan  tangan terbuka seandainya pun tidak kita akan tetap berjalan dengan kekuatan kita sendiri."

"Nah nanti komitmen-komitmen bantuan ini tentu akan di-follow up oleh kementerian dan lembaga terkait terutama Badan Gizi Nasional," jelas Hasan.

Program MBG telah Jangkau 3,4 juta Anak di 1.200 Lokasi

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved