Senin, 6 Oktober 2025

Serikat Buruh Deklarasi KSP-PB, Ungkap Bakal jadi Kekuatan Kawal Janji Presiden Prabowo saat May Day

Puluhan serikat buruh atau kelas pekerja menggelar deklarasi Koalisi Serikat Pekerja-Partai Buruh (KSP-PB) yang salah satunya diinisiasi Partai Buruh.

Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra
DEKLARASI KSP-PB - Puluhan serikat pekerja menggelar deklarasi Koalisi Serikat Pekerja-Partai Buruh (KSP-PB) di Gedung Joang '45, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (20/5/2025). Deklarasi KSP-PB ini diyakini akan menjadi kekuatan dari upaya buruh mengawal janji Presiden RI Prabowo Subianto saat momen May Day 2025. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Puluhan serikat buruh atau kelas pekerja menggelar deklarasi Koalisi Serikat Pekerja-Partai Buruh (KSP-PB) yang salah satunya diinisiasi oleh Partai Buruh.

Adapun deklarasi tersebut digelar di Gedung Joang '45, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (20/5/2025).

Presidium KSP-PB, Ilhamsyah saat deklarasi membeberkan dasar dibentuknya koalisi tersebut.

Kata dia, KSP-PB dibentuk bertepatan dengan 27 tahun reformasi Indonesia yang dimana hingga hari ini semangat reformasi tersebut masih banyak belum dirasakan oleh rakyat yang notabene merupakan kalangan pekerja.

"Ternyata hari ini rakyat masih banyak yang belum mendapatkan apa yang menjadi haknya. Perjuangan yang dilakukan oleh gerakan rakyat dari 27 tahun yang lalu, hari ini terus dan tanpa henti untuk mewujudkan apa yang menjadi cita-cita dalam reformasi 27 tahun yang lalu," kata Ilhamsyah dalam sambutannya.

Lebih lanjut, Ilhamsyah juga menyatakan, dibentuknya KSP-PB ini salah satunya yakni untuk mengawal janji-janji Presiden RI Prabowo Subianto saat hadir langsung di perayaan Hari Buruh Internasional atau May Day, 1 Mei lalu di Lapangan Monas.

Kata dia, banyak pernyataan Presiden RI Prabowo yang menjadi janji untuk mensejahterakan buruh dan harus dikawal.

"Presiden berkomitmen untuk menghapuskan outsourcing. Presiden berkomitmen untuk membuat satgas PHK agar PHK sewenang-wenang bisa ditekan bisa dihindari," kata dia.

"Presiden berkomitmen untuk mengesahkan RUU PPRT. Presiden berkomitmen untuk membuat aturan yang lebih baik bagi pekerja perikanan, Presiden berkomitmen untuk membuat Dewan Kesejahteraan Buruh Nasional," sambung Ilhamsyah.

Seluruh komitmen dari Presiden Prabowo itu menurut Ilhamsyah, tidak akan bisa terealisasi apabila para buruh di Indonesia tidak bersatu.

Oleh karenanya, salah satu tugas atau agenda dibentuknya KSP-PB ini kata dia, untuk mengawal seluruh janji Presiden Prabowo terealisasi.

Baca juga: Said Iqbal Sindir 8 Parpol di Senayan: Ngaku Bela Buruh, Tapi Lindungi Pengusaha

"Tentu komitmen tersebut tidak akan jadi apa-apa kalau tidak ada upaya kekuatan yang terus mengawal, yang terus mendesak, yang terus untuk memberikan solusi dari semua persoalan tersebut," ucap dia.

"Itu yang membuat kita bertemu pada hari ini agar komitmen Presiden yang sudah diucapkan pada saat 1 Mei yang lalu itu bisa direalisasikan," kata Ilhamsyah.

Tak hanya itu, Ilhamsyah juga menyinggung soal banyaknya perjuangan atau gerakan yang dilakukan oleh buruh dan rakyat yang tidak pernah menang hingga saat ini.

Kata Ilhamsyah, hal yang mendasari kondisi tersebut karena para buruh bergerak sendiri-sendiri.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved