Senin, 29 September 2025

Idul Adha 2025

Kapan Boleh Potong Kuku bagi yang Berkurban saat Idul Adha? Ini Penjelasan Para Ulama

Menjelang Hari Raya Idul Adha, persoalan yang kerap ditanyakan adalah kapan boleh potong kuku bagi yang berkurban. Simak penjelasannya berikut!

Penulis: Lanny Latifah
Editor: Nuryanti
Canva/Tribunnews
BANNER IDUL ADHA - Gambar dibuat di Canva pada Selasa (13/5/2025). Menjelang Hari Raya Idul Adha, persoalan yang kerap ditanyakan adalah kapan boleh potong kuku bagi yang berkurban. Simak penjelasannya berikut! 

Banyak umat Islam yang masih bingung kapan larangan ini mulai berlaku.

Apakah sejak tanggal 1 Dzulhijjah atau sejak niat kurban muncul?

Mayoritas ulama sepakat bahwa larangan tersebut mulai berlaku sejak masuknya malam pertama bulan Dzulhijjah, atau lebih tepatnya setelah terbenam matahari di akhir bulan Dzulqa’dah.

Dengan demikian, kapan boleh potong kuku bagi yang berkurban sudah tidak diperbolehkan sejak waktu tersebut, sampai hewan kurban disembelih.

Misalnya, jika hilal Dzulhijjah terlihat pada malam Jumat, maka sejak Kamis maghrib, larangan memotong kuku dan rambut sudah berlaku bagi yang berniat berkurban.

Ini penting diperhatikan agar tidak melanggar anjuran Rasulullah SAW mengenai kapan boleh potong kuku bagi yang berkurban.

Namun, apabila seseorang baru berniat berkurban setelah masuknya 1 Dzulhijjah, maka larangan tersebut mulai berlaku sejak niat itu muncul, bukan sejak awal bulan.

Baca juga: Syarat Kurban Sapi agar Sah dan Diterima Menurut Syariat Islam, Berikut Penjelasannya

Hal ini menjelaskan bahwa larangan terkait kapan boleh potong kuku bagi yang berkurban tidak berlaku secara otomatis, melainkan bergantung pada adanya niat.

Dalam praktiknya, sebagian ulama membolehkan memotong kuku jika benar-benar mendesak, misalnya karena kuku sudah sangat panjang hingga menyulitkan aktivitas.

Namun tetap, keutamaan menahan diri adalah bagian dari bentuk penghormatan terhadap sunnah dan ketentuan tentang kapan boleh potong kuku bagi yang berkurban.

Jika seseorang lupa atau tidak tahu lalu memotong kuku, maka tidak membatalkan kurban, tapi pahala dari mengikuti sunnah ini bisa berkurang.

Oleh karena itu, pengetahuan mengenai kapan boleh potong kuku bagi yang berkurban harus terus disebarkan agar semakin banyak umat Muslim yang menjalankan kurban dengan sebaik-baiknya.

(Tribunnews.com/Latifah)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan