Senin, 6 Oktober 2025

Ijazah Jokowi

PDIP Klarifikasi: Megawati Bahas Ijazah Tak Sebut Nama Jokowi, Pendukung Jangan Baper

Megawati tidak spesifik menyebut nama Jokowi soal ijazah palsu, ia hanya ingin menjelaskan bahwa persoalan tidak perlu dibuat rumit dan ribet

Tribunnews.com/ Fransiskus Adhiyuda
MEGAWATI - Presiden Kelima RI yang juga Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri saat memberi pidato di dalam acara peresmian Kebun Raya Mangrove Surabaya, Jawa Timur pada Rabu (26/7/2023). PDIP mengingatkan agar para pendukung Jokowi tak baper saat Megawati bahas polemik ijazah. 

TRIBUNNEWS.COM - PDI Perjuangan (PDIP) meminta pendukung Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) tak membawa perasaan atau baper dengan pernyataan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, soal ijazah palsu.

Pasalnya, Megawati tidak spesifik menyebut nama Jokowi dalam pernyataannya saat acara peluncuran buku Bambang Kesowo bersama BRIN pada Rabu (14/5/2025) lalu.

"Dalam pernyataannya, Ibu Megawati tidak pernah menyebut nama Jokowi dan juga tidak spesifik mau bahas soal ijazah palsu," kata juru bicara PDIP, Mohamad Guntur Romli pada Kamis (15/5/2025).

Guntur menegaskan, apa yang disampaikan Megawati merupakan isu umum yang dapat terjadi pada siapa saja.

"Jadi pendukung Pak Jokowi tidak perlu baper yah. Karena apa yang disampaikan oleh Ibu Megawati itu adalah isu yang umum."

"Misalnya ada yang bertanya soal ijazah kita, soal umur. Soal umur misalnya ya tinggal tunjukkan saja KTP. Soal ijazah yang tanya, ya tinggal tunjukkan saja ijazah aslinya," ujar Guntur.

Guntur menjelaskan, Megawati hanya ingin masyarakat tidak terjebak pada keributan yang tidak perlu.

Menurutnya, masih banyak hal-hal lain yang perlu dipikirkan bangsa demi masa depan Indonesia.

"Apa yang disampaikan oleh Ibu Megawati sebagai orang tua, sebagai ibu kita agar kita menyelesaikan persoalan itu damai-damai saja. Jangan dibikin ribet, jangan dibikin ribut sesuai dengan nilai-nilai musyawarah,."

"Jadi nggak perlu ribet, nggak perlu ribut sampai misalnya harus bawa ke masalah hukum, membuat repot banyak lembaga," ungkap Guntur.

Pihaknya pun mengajak semua pihak untuk tetap mengedepankan dialog dalam menyikapi berbagai persoalan.

Baca juga: Roy Suryo Diperiksa Polisi 2 Jam Terkait Tuduhan Ijazah Palsu Jokowi

"Apa pun masalahnya bisa kita ketemu, kita bisa silaturahim, kita bisa menyelesaikan tanpa keributan dan buang-buang energi yang tidak perlu," ujar Guntur.

Momen Megawati Singgung soal Ijazah

Sebelumnya, Megawati yang juga Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), menyinggung persoalan ijazah yang belakangan menjadi sorotan publik.

Meski demikian, Megawati memang sama sekali tidak menyebut nama Jokowi. 

Menurutnya, jika memang ijazah ada, persoalan tak perlu diperpanjang.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved