Senin, 29 September 2025

Wacana Pergantian Wapres

3 Jenderal Purnawirawan TNI Bereaksi atas Usul Pemakzulan Gibran, Ada yang Singgung Sesepuh

Tiga jenderal purnawirawan TNI ikut bereaksi atas usulan ratusan purnawirawan TNI minta pemakzulan Gibran lewat MPR, ada yang singgung sesepuh

|
Tangkapan layar dari YouTube Partai Gerindra
GIBRAN DIMAKZULKAN - Presiden Prabowo Subianto duduk bersebelahan dengan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) saat HUT ke-17 Partai Gerindra yang digelar di Sentul International Convention Center (SICC), Sentul, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (15/2/2025). Tiga jenderal purnawirawan TNI ikut bereaksi atas usulan ratusan purnawirawan TNI minta pemakzulan Gibran lewat MPR, ada yang singgung sesepuh 

TRIBUNNEWS.COM - Usulan pemakzulan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka masih hangat diperbincangkan belakangan.

Penelusuran Tribunnews berbagai pihak pun turut menyoroti usulan yang digaungkan ratusan purnawirawan TNI itu, termasuk sorotan dari lembaga-lembaga, relawan pendukung hingga kader partai politik.

Namun demikian, tiga jenderal purnawirawan TNI ikut bereaksi.

Berikut rangkumannya:

1. Hendropriyono Maklum

USULAN GIBRAN DIGANTI - Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal (Hor) TNI (Purn) AM Hendropriyono usai menghadiri peluncuran dan bedah buku mantan Wakasad Letjen TNI (Purn) Kiki Syahnakri berjudul Hingga Salvo Terakhir di Hotel Borobudur, Jakarta, Sabtu (26/4/2025). Hendropriyono menanggapi polemik usulan ratusan purnawirawan TNI agar Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka diganti.
USULAN GIBRAN DIGANTI - Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal (Hor) TNI (Purn) AM Hendropriyono usai menghadiri peluncuran dan bedah buku mantan Wakasad Letjen TNI (Purn) Kiki Syahnakri berjudul Hingga Salvo Terakhir di Hotel Borobudur, Jakarta, Sabtu (26/4/2025). Hendropriyono menanggapi polemik usulan ratusan purnawirawan TNI agar Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka diganti. (Tribunnews.com/Gita Irawan)

Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Jenderal TNI (Purn) Hendropriyono menanggapi usulan para purnawirawan TNI meminta Gibran dimakzulkan.

Menurut Hendropriyono, para purnawirawan TNI tersebut memiliki hak untuk menyuarakan aspirasinya.​

"Katanya negeri bebas? Jadi, mereka menyampaikan aspirasinya boleh dong? Soal itu benar atau tidaknya, itu kan terserah masyarakat, bangsa Indonesia. Boleh saja sampaikan aspirasi," ujar Hendropriyono usai menghadiri peluncuran dan bedah buku autobiografi karya mantan Wakasad Letjen TNI (Purn) Kiki Syahnakri berjudul Hingga Salvo Terakhir di Hotel Borobudur Jakarta pada Sabtu (26/4/2025).​

Baginya, usulan tersebut sah-sah saja.

"Enggak apa-apa. Menurut saya itu sah-sah saja. Kan kita harus bebas berekspresi, berbicara. Apalagi kalau purnawirawan yang berbicara mestinya itu kan sudah terukur, jadi tidak akan keluar dari bingkai ideologi, dari Pancasila, dari UUD 45."​

Hendropriyono juga menekankan pentingnya menjaga stabilitas nasional dan disiplin sosial.

Baca juga: Barisan Sakit Hati, Purnawirawan TNI Usul Ganti Gibran Disebut Kecewa oleh Tim Hukum Merah Putih

"Yang penting kalau harapan saya selalu kita menjaga stabilitas nasional. Itu saja, dan disiplin sosial tetap harus ditegakkan," papar dia.

2. Eks Danjen Kopassus Ragukan Kualitas

Mantan Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (Kopassus), Mayjen TNI (Purn) Soenarko, membeberkan alasan Forum Purnawirawan TNI mengusulkan penggantian Gibran dari jabatannya sebagai wapres.

Menurut Forum Purnawirawan TNI, kata Soenarko, Gibran tak punya kualitas sebagai pemimpin negara.

Soenarko menyebut Forum Purnawirawan TNI ragu, bagaimana Gibran akan memimpin Indonesia ke depannya.

"Setelah enam bulan (menjabat sebagai Wapres), kita melihat lagi, kualitas Gibran ini meragukan untuk bisa memimpin bangsa besar, sebesar ini," kata Soenarko dalam YouTube Diskursus Net yang tayang pada Jumat (2/5/2025).

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan