Begini Jawaban KSAL saat Ditanya Urgensi Pembentukan Coast Guard di Indonesia
Laksamana TNI Muhammad Ali menyatakan dukungannya terhadap pembentukan Coast Guard di Indonesia.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali menyatakan dukungannya terhadap pembentukan Coast Guard di Indonesia.
Hal itu disampaikannya dalam Rapat Panitia Kerja Keamanan Laut (Panja Kamla) Komisi I DPR RI, pada Senin (28/4/2025).
Awalnya, anggota Komisi I DPR RI Fraksi PAN Okta Kumala Dewi menanyakan pandangan KSAL terhadap pembentukan Coast Guard.
Selain itu, dia meminta penjelasan agar tupoksi (tugas, pokok dan fungsi) Coast Guard tidak tumpang tindih dengan TNI AL.
"Bagaimana pandnagan bapak terhadap urgensunya pembentukan Idonesia Coast Guard dengan kewenangan terpusat?" tanya Okta.
"Dan bagaimana TNI AL memproyeksiakn mekanisme koordinasi yang ideal antara Indonesia Coast Guard dengan TNI AL agar tudak terjadi tumoang tindih?" imbuhnya.
Menjawab pertanyaan itu, KSAL Muhammad Ali menegaskan, kehadiran Coast Guard penting untuk memperkuat pengamanan wilayah laut Indonesia, sebagaimana yang telah diterapkan di banyak negara maju.
"Kami mendukung terbentuknya Coast Guard, sangat mendukung, karena di beberapa negara maju juga selalu ada Navy dan selalu ada Coast Guard," ujarnya.
Ia menjelaskan, bentuk Coast Guard di berbagai negara memang beragam. Sebagai contoh, di Australia terdapat sistem maritime border coast protection yang melibatkan unsur angkatan laut, namun dikomandani oleh seorang perwira dari angkatan laut dan diperkuat dengan unsur gabungan.
"Memang bentuknya Coast Guard macam-macam. Di Australia itu ada Maritime Border Coast Protection, itu juga macam-macam ada angkatan laut. Komandannya tetap angkatan laut, tapi dia dengan gabungan, dia seperti Bakorkamla zaman dulu. Itu efektif juga," ucap Muhammad Ali.
Lebih lanjut, Muhammad Ali menekankan pentingnya perumusan tupoksi, serta pembagian kewenangan yang jelas antara Coast Guard dan Angkatan Laut.
Hal ini diperlukan agar tidak terjadi tumpang tindih dengan TNI AL dalam pelaksanaan tugas di lapangan.
"Jadi pandangan saya, Coast Guard tetap penting. Nanti bagaimana tupoksinya seperti apa, kemudian pembagian kewenangannya seperti apa, mungkin perlu dirumuskan kita semua supaya tidak tumpang tindih," pungkasnya.
VIDEO Saat Prabowo Bertemu PM China Li Qiang: Bakamla Jalin Kerja Sama dengan China Coast Guard |
![]() |
---|
Masa Pensiun Laksamana Muhammad Ali Alami Perpanjangan, Pengamat: tapi Belum Tentu Tetap Jadi KSAL |
![]() |
---|
TNI AL Punya Tunggakan BBM Rp 3,2 Triliun ke Pertamina, KSAL Minta Pemutihan Hingga Subsidi |
![]() |
---|
Rapat Panja Kamla DPR, KSAL Ungkap TNI AL Tangani Ribuan Kasus Penyelundupan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.