Minggu, 5 Oktober 2025

5 Gunung di Indonesia Alami Erupsi Hari Ini, Gunung Semeru Catat 13 Erupsi dalam Sehari

Sebanyak lima gunung api di Indonesia mengalami erupsi pada Rabu (16/4/2025) hari ini. Tercatat, Gunung Semeru paling banyak mengalami erupsi.

PVMBG
ERUPSI GUNUNG SEMERU - Foto yang diambil melalui laman PVMBG ini memperlihatkan erupsi Gunung Semeru pada Rabu (16/4/2025), pukul 05.57 WIB. Erupsi Gunung Semeru ini teramati tinggi kolom abu ± 700 m di atas puncak (± 4376 m di atas permukaan laut). 

Kemudian pada pukul 07.28 WIB, Gunung Semeru kembali erupsi dengan tinggi kolom abu teramati ± 1000 m di atas puncak (± 4676 m di atas permukaan laut).

Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah utara dan timur laut.

Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 123 detik.

Pada pukul 11.12 WIB hingga 14.31 WIB, erupsi kembali terjadi, namun visual letusan tidak teramati.

Kemudian pada pukul 16.08 WIB, Gunung Semeru kembali erupsi dengan tinggi kolom abu teramati ± 1300 m di atas puncak (± 4976 m di atas permukaan laut).

Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat daya dan barat.

Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 142 detik.

Gunung Ibu

Gunung Ibu di Halmahera, Maluku Utara, mengalami erupsi sebanyak sembilan kali sejak pukul 03.52 WIT hingga 18.10 WIT.

Baca juga: Gunung Marapi di Sumbar Erupsi Rabu Siang, Masyarakat Dilarang Berkegiatan dalam Radius 3 Km

Erupsi pertama pada pukul 03.52 WIT, tinggi kolom abu Gunung Ibu teramati ± 300 m di atas puncak (± 1625 m di atas permukaan laut).

Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat daya. Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 28 mm dan durasi 59 detik.

Lalu pada pukul 09.46 WIT, Gunung Ibu kembali erupsi dengan tinggi kolom abu teramati ± 400 m di atas puncak (± 1725 m di atas permukaan laut).

Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 28 mm dan durasi 33 detik.

Kemudian pada pukul 10.25, 11.00, 11.12, 12.36, dan 13.52 WIT, Gunung Ibu mengalami erupsi namun visual letusan tidak teramati.

Pukul 17.52 WIT, Gunung Ibu kembali erupsi dengan tinggi kolom abu teramati ± 600 m di atas puncak (± 1925 m di atas permukaan laut).

Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 28 mm dan durasi 48 detik.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved