5 Fakta Ajudan Kapolri Pukul Jurnalis: Sempat Garang, Kini Minta Maaf dan Terancam Sanksi
Berikut 5 fakta ajudan Kapolri Listyo Sigit Prabowo, Ipda Endri Purwa Sefa yang memukul dan mengancam jurnalis di Semarang, Jawa Tengah.
Kapolri mengaku tak mengetahui kejadian tersebut.
"Secara pribadi saya minta maaf terhadap insiden yang terjadi dan membuat tidak nyaman rekan-rekan media," kata Kapolri, Minggu.
Ia mengaku akan mengecek terlebih dahulu terkait insiden ini.
Sebab, Kapolri mengaku baru mengetahui kejadian ini dari media.
"Namun, kalau benar itu terjadi, saya sangat menyesalkan kejadian tersebut. Karena hubungan kami dengan teman-teman media sangat baik. Segera saya telusuri dan tindaklanjuti," bebernya.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Arogan Ancam Tempeleng Satu-satu Jurnalis Semarang, Kini Ipda Endri Purwa Sefa Tertunduk Minta Maaf
(Tribunnews.com/Jayanti Tri Utami/Rifqah/Nanda Lusiana P, TribunJateng/Budi Susanto)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.