Minggu, 5 Oktober 2025

Wawancara Eksklusif

VIDEO EKSKLUSIF Hasan Nasbi: Mengapa Pembicaraan Prabowo-Jokowi Selalu Dipermasalahkan?

"Pertanyaan saya, kenapa orang jadi mempermasalahkan ketika Pak Prabowo punya komunikasi dengan Pak Jokowi?"

"Jadi kalau dari Presiden perintahnya kalau yang melanggar hukum ya, nggak ada kesitimewan lah."

"Jadi siapapun tidak boleh melanggar hukum di Republik Indonesia," ujar Hasan.

"Kalau misalnya hal-hal seperti itu tidak semestinya, melanggar aturan, secara prosedur tidak benar, ya itu harus dibereskan. "

"Dan penegak hukum kan harus masuk ke sana," ujarnya.

Hasan mengatakan munculnya kesan  kementerian dan lembaga tidak kompak soal masalah tersebut karena adanya informasi yang sepotong-sepotong.

Terkait itu, tercatat bahwa Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dengan TNI AL sempat mempunya pandangan berbeda soal pagar laut.

Namun, akhirnya keduanya beserta unsur-unsur pemerintah lain sepakat untuk melakukan pembongkaran pagar laut tersebut.

KKP, TNI AL beserta sejumlah instansi pemerintah dan nelayan pun akhirnya mulai kembali membongkar pagar laut pada Rabu (22/1/2025) kemarin dengan disaksikan Anggota Komisi IV DPR RI.

Informasi dihimpun, hari ini proses pembongkaran pagar laut itu masih dilakukan.

Dengan demikian, Hasan memandang kesan yang muncul itu merupakan bagian dari koordinasi saja.

Saat ini, kata dia, unsur pemerintah telah melakukan pembongkaran terhadap pagar laut tersebut.

Ia pun meminta agar publik menunggu hasil penyelidikan penegak hukum terkait pagar laut tersebut.

"Jadi sekarang fisiknya itu sudah dilakukan pembongkaran, kita tunggu saja hasil penyelidikan dari penegak hukum," kata Hasan.

Hasan juga menjawab soal rencana pemerintah meninjau ulang sejumlah Proyek Strategis Nasional (PSN) mengingat pagar laut di Tangerang tersebut dikait-kaitkan dengan PSN yang berlokasi di dekatnya.

Ia menjelaskan apa yang kemudian akan ditinjau ulang oleh pemerintah mencakup sejumlah hal di antaranya pelanggaran-pelanggaran dalam pelaksanaan PSN, bukan PSN itu sendiri.

"Jadi bukan masalah di Proyek Strategis Nasionalnya."

"Yang jadi masalah adalah pelanggaran-pelanggarannya.."

"Jadi kalau hal melanggar ya mau Proyek Strategis Nasional, mau enggak kan, jangan berlindung dibalik 'kami kan Proyek Strategis Nasional boleh dong kami melanggar'."

"Enggak begitu, enggak bisa begitu. Enggak bisa begitu," ujar dia.(*)

Mari saksikan video wawancara eksklusifnya dalam program Ngobrol Bareng Cak Febby (Ngocak Febby), hanya di Kanal YouTube Tribunnews!(*)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved