100 Hari Pemerintahan Baru, Kepemimpinan Presiden Prabowo Dinilai Kedepankan Kinerja
Rakyat melihat kepemimpinan Prabowo yang kuat pemimpin yang mampu mengambil keputusan tegas dan memberikan arah yang jelas dalam jalankan pemerintahan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Organisasi sayap Partai Gerindra, Gerakan Muslim Indonesia Raya (Gemira) mengapresiasi 100 hari kinerja Pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Satu persatu, janji politik ditunaikan oleh Prabowo.
"Satu persatu janji ditunaikan. Program-program prioritas mulai berjalan dan disambut positif rakyat. Sehingga tingkat kepuasan publik tinggi kepada Pemerintahan Pak Prabowo," kata Sekretaris Jenderal Pimpinan Pusat Gemira Sudarto dalam keterangannya, Rabu (22/1/2025).
Baca juga: 100 Hari Prabowo-Gibran, Ombudsman Pantau Efektivitas Pelayanan Publik Usai Kementerian Bertambah
Sudarto memaparkan, sejak awal dilantik, Presiden Prabowo langsung tancap gas. Dari mulai konsolidasi menyatukan seluruh kekuatan, hingga pemilihan jajaran kabinet zaken. Bahkan, Prabowo menggelar Retreat Kabinet Merah Putih untuk menyamakan frekuensi dengan biaya sendiri.
Selanjutnya, program unggulan mulai dikerjakan. Seperti program Makan Bergizi Gratis (MBG) diawali dengan beroperasinya 190 titik Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di 31 provinsi.
Baca juga: 100 Hari Pemerintahan Prabowo-Gibran, Padi yang Ditanam Perkebunan Nusantara di Riau Tumbuh Subur
Program yang tak hanya meringankan beban orang tua dalam memenuhi kebutuhan gizi anak, tetapi dinilai mampu mendongkrak ekonomi akar rumput.
"Program yang membuka pintu bertumbuhnya ekonomi di bawah," sambungnya.
Berikutnya, penghapusan utang 67 ribu pelaku UMKM senilai Rp 2,4 triliun yang amat membantu pelaku usaha kecil, seperti petani dan nelayan.
Selanjutnya, program ketahanan pangan nasional melalui intensifikasi dan ekstensifikasi pertanian, program mengairi jutaan hektar lahan tadah hujan dan mencetak sawah baru sekitar 100 ribu hektar.
"Bahkan Pemerintah menargetkan swasembada, tidak mengimpor kebutuhan pangan strategis seperti beras, jagung, gula, dan garam di 2025," ujarnya.
Mas Darto, sapaan karibnya menyakini, rakyat menaruh harapan besar kepada Presiden Prabowo.
Rakyat melihat, kepemimpinan Prabowo yang kuat, pemimpin yang mampu mengambil keputusan tegas dan memberikan arah yang jelas dalam menjalankan roda Pemerintahan.
"Kepemimpinan Prabowo didirikan bukan atas dasar pencitraan personal semata, melainkan mengedepankan kinerja yang konkret. Langsung menyentuh persoalan riil rakyat," tuturnya.
Diketahui, Hasil survei Litbang Kompas menunjukkan tingkat kepuasan publik terhadap kinerja 100 hari Pemerintahan Prabowo-Gibran mencapai 80,9 persen.
Sementara publik yang tidak puas terhadap kinerja Prabowo-Gibran sebesar 19,1 persen.
Baca juga: Presiden Prabowo Kumpulkan Para Menteri di Istana Kepresidenan, Bahas Kinerja 3 Bulan Pemerintah
Peneliti Litbang Kompas Vincentius Gitiyarko mengatakan ada harapan besar dari masyarakat untuk pemerintahan Prabowo-Gibran 5 tahun ke depan.
Haidar Alwi Institut Minta Tim Reformasi Polri Lebih Fokus pada Reformasi Kultural |
![]() |
---|
Mulai Bulan Depan Menkeu Purbaya Tarik Uang Nganggur di Kementerian, Begini Respons Presiden Prabowo |
![]() |
---|
SETARA Ungkap 130 Masalah Internal Polri, Reformasi Tak Bisa Ditunda |
![]() |
---|
Jokowi Ikut Bicara soal Wapres Gibran Tak Hadiri Pelantikan Menteri Baru: Kunjungan ke Papua Nugini |
![]() |
---|
Prabowo Pertama Kali ke Sidang Umum PBB, Indonesia Punya Suara di Forum Dunia? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.