Minggu, 5 Oktober 2025

Bos Rental Mobil Tewas Ditembak

Ketidakprofesionalan Polsek Cinangka dan Peran Oknum TNI AL dalam Kasus Penembakan Bos Rental Mobil

Kasus tewasnya bos rental mobil CV Makmur Raya di Tangerang, Ilyas Abdurrahman (48) berbuntut panjang. 

Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Sri Juliati
Tribunjakarta.com/ kompas TV
Konferensi pers penembakan bos rental mobil di Rest Area KM 45 Tol Merak-Tangerang, Senin (6/1/2025) - Kasus tewasnya bos rental mobil CV Makmur Raya di Tangerang, Ilyas Abdurrahman (48) berbuntut panjang. Ketidakprofesionalan Polsek Cinangka dan keterlibatan tiga oknum TNI AL terungkap.  Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Penolakan Pendampingan Berujung Bos Rental Ditembak, Kapolda Sebut Kesalahan Anggota Piket Polsek, https://jakarta.tribunnews.com/2025/01/06/penolakan-pendampingan-berujung-bos-rental-ditembak-kapolda-sebut-kesalahan-anggota-piket-polsek. 

Dokumen itu diketahui sudah dilengkapi oleh pihak korban. 

Polsek Cinangka Berdalih Kurang Personel 

Meski dokumen sudah lengkap, dari Polsek Cinangka masih enggan memberi pendampingan. 

Mereka berdalih merasa kekuatan personel mereka tidak mencukupi untuk situasi tersebut.

Alasan itu dinilai tak dapat diterima, sebab Polsek seharusnya meminta bantuan ke Polres atau anggota reserse di Polsek. 

“Anggota merasa kekuatannya sedikit. Jadi tidak berimbang sehingga tidak melakukan pendampingan." 

"Padahal, seharusnya anggota itu bisa melakukan permintaan tambahan dukungan ke Polres misalnya atau anggota reserse di polsek, tapi itu tidak dilakukan,” imbuh Suyudi.

3 Oknum TNI Terlibat

Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) RI, Laksamana Madya TNI Denih Hendrata juga mengonfirmasi tiga oknum TNI AL diperiksa buntut penembakan bos rental mobil ini. 

Mereka yakni Sertu AA, Sertu RA, dan Klk BA,

Dua dari tiga anggota TNI AL yang terlibat merupakan anggota Komando Pasukan Katak (Kopaska).

Satu di antaranya melakukan penembakan ke bos rental. 

"Tiga orang itu, dua dari Kopaska Koarmada I, satu dari KRI Bontang," kata Denih dalam konferensi pers, Senin.

Berdasarkan pemeriksaan awal, Denih pun membantah ketiga anggota TNI AL tersebut berperan membekingi penggelapan mobil yang dilakukan oleh tersangka Ajat Sudrajat (AS). 

AS merupakan orang yang pertama kali menyewa mobil rental ini dari korban. 

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved