Minggu, 5 Oktober 2025

Kabinet Prabowo Gibran

4 Kandidat Kuat Mendagri Kabinet Prabowo-Gibran: Didominasi Politisi, Bagaimana Peluang Profesional?

Berikut ini empat nama yang dikaitkan bakal mengisi Mendagri di Kabinet Prabowo-Gibran

Kolase Tribunnews.com
Berikut ini empat nama yang dikaitkan bakal mengisi Mendagri di Kabinet Prabowo-Gibran. Ada Sufmi Dasco Ahmad, Ahmad Doli Kurnia, Tito Karnavian hingga Bima Arya. 

Pria kelahiran 26 Oktober 1964 ini merupakan lulusan Pendidikan Master Ilmu Kepolisian di University of Exeter, Inggris pada 1993.

Ia juga alumni Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta pada 1996. Tito juga pernah mengenyam pendidikan di Royal New Zealand Air Force Command & Staff College, Auckland, New Zealand pada 1998.

Baca juga: Bahlil Ungkap Kemungkinan Peran Jokowi dalam Pembentukan Kabinet Prabowo-Gibran

4. Bima Arya

Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) Bima Arya juga digadang-gadang sebagai Mendagri di Kabinet Prabowo-Gibran.

Bima Arya merupakan mantan Wali Kota Bogor. Ia menjabat sebagai Wali Kota Bogor selama 10 tahun.

Bima Arya lahir di Bogor, Jawa Barat pada 17 Desember 1972.

Bima Arya merupakan anak sulung dari tiga bersaudara.

Bima Arya merupakan anak dari seorang perwira polisi, Toni Sugiarto yang saat kelahiran Bima, Toni berpangkat Kapten.

Ibunda Bima Arya juga figur yang penuh dengan prestasi di Bogor, ia bernama Melinda Susilarini.

Pendidikan dasar hingga SMA, Bima Arya ditamatkan di Bogor, mulai dari SDN Polisi IV kemudian lulus dari SMPN 1, dan SMAN I Bogor.

Pada 1991, Bima Arya menamatkan SMA dan melanjutkan pendidikannya di Universitas Parahyangan, Bandung mengambil jurusan Hubungan Internasional.

Pada 1996, Bima Arya melanjutkan pendidikan di Development Studies, Monash University, Melbourne.

Sepulang dari Melbourne pada 1998, Bima mengawali karier sebagai staf pengajar di jurusan HI Unpar.

Awal 2001, Bima Arya pindah ke Jakarta dan bekerja di Universitas Paramadina.

Setahun kemudian, Bima mendapatkan beasiswa dari pemerintah Australia untuk menempuh program doktor dan pada Juni 2002, dia terbang ke Adelaide untuk memulai program doktor ilmu politik.

Dalam dunia politik, Bima menjadi salah satu deklarator berdirinya PAN pada tahun 1998.

Ia menjabat sebagai sebagai Sekretaris DPD PAN Kota Bandung pada tahun 1998-2000.

Saat ini, Bima Arya menjabat sebagai Ketua DPP Bidang Politik dan Komunikasi di PAN.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved