Dugaan Korupsi di Kementerian Pertanian
'Hilangnya' Syahrul Yasin Limpo: Komentar Mahfud MD, Jokowi, dan KPK hingga Isu Jadi Tersangka
Mahfud MD, Jokowi, dan KPK berkomentar soal 'hilangnya' Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo.
"Bahwa dia sudah tersangka? Ya, saya sudah dapat informasi."
"Malah sejak eksposnya itu kan sudah lama kalau (Syahrul Yasin Limpo) tersangka," kata Mahfud MD, Rabu, dilansir Kompas.com.
Baca juga: Dirjen Imigrasi Belum Terima Permintaan Cekal untuk Mentan Syahrul Yasin Limpo
Namun, meski mendapat kabar tersebut, Mahfud MD tak ingin berspekulasi mengenai 'hilangnya' Syahrul Yasin Limpo, apakah untuk menghindari proses hukum.
Pasalnya, hingga saat ini KPK belum menerbitkan daftar pencarian orang (DPO) atas 'hilangnya' Syahrul Yasin Limpo.
"Ini kan belum DPO, kita tunggu informasinya saja dulu," tandasnya.
Sebelumnya, kabar Syahrul Yasin Limpo sudah ditetapkan sebagai tersangka beredar setelah KPK menggeledah rumah dinas eks Gubernur Sulawesi Selatan itu, Kamis (28/9/2023).
Namun, Ali Fikri saat itu, belum dapat memberikan keterangan terkait identitas tersangka dalam kasus dugaan korupsi di Kementan.
NasDem Bantah Syahrul Yasin Limpo 'Hilang'

Bendahara Umum NasDem, Ahmad Sahroni, membantah soal kabar yang mengatakan Syahrul Yasin Limpo 'hilang'.
"Kagak ngilang kok, emang ada giat yang tidak bisa ditunda," ungkap Sahroni, Selasa.
Ia pun memastikan rekannya tersebut akan pulang ke Indonesia pada Kamis (5/10/2023) besok.
Tak hanya itu, Sahroni juga mengatakan Syahrul Yasin Limpo akan langsung menghadap Ketua Umum NasDem, Surya Paloh, setibanya di Indonesia.
"Tapi, tanggal 5 Oktober Pak Mentan akan kembali ke tanah air."
"Karena Ketua Umum perintahkan untuk segera kembali ke tanah air," urainya.
"(Nanti juga) menghadap Ketua Umum," tandasnya.
Berdasarkan informasi terakhir, Syahrul Yasin Limpo seharusnya pulang dari Spanyol ke Indonesia bersama beberapa pejabat Kementan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.