Jumat, 3 Oktober 2025

Pilpres 2024

Soal Duet Ganjar-AHY di Balik Mimpi SBY, Demokrat: Berlebihan

Dia juga menyebut jika mimpi SBY tak ada kaitannya dengan pertemuan AHY dengan Ketua DPP PDIP Puan Maharani.

Penulis: Fersianus Waku
Editor: Johnson Simanjuntak
Kolase Tribun Manado
Soal Duet Ganjar-AHY di Balik Mimpi SBY, Demokrat: Berlebihan 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat Hinca Panjaitan meminta mimpi Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) naik kereta bareng Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Megawati Soekarnoputri tak ditafsir berlebihan.

Sebab, di balik mimpi tersebut sejumlah pihak justru berupaya menduetkan Ganjar Pranowo dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Pilpres 2024.

"Saya kira berlebihan juga lah. Walau dinamika politik hari ini kan ya masih dinamis sekali," kata Hinca di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (20/6/2023)

Hinca menuturkan dirinya bersama SBY pernah menentukan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres).

"Biarkanlah berpacaran dan saling menggoda satu dengan lainnya, bukankah menggoda itu kan enggak dosa, menggoda itu hak," ujarnya.

Dia juga menyebut jika mimpi SBY tak ada kaitannya dengan pertemuan AHY dengan Ketua DPP PDIP Puan Maharani.

"Tapi pesan moralnya adalah, tiga presiden kita ini 5 dan 6 nanti yang akan ke 7 begitu berganti, bagus sekali kalau bersama-sama kembali ke kampung halaman. Itu artinya kan kembali ke rakyatnya masing-masing," ungkap Hinca.

Diberitakan sebelumnya, Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY menceritakan soal mimpinya bersama dua presiden lain, yakni dengan Megawati Soekarnoputri dan Joko Widodo.

Lewat utas akun Twitter resminya secara langsung, SBY yang kini Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat mengatakan bahwa dirinya dijemput Jokowi di kediamannya pribadi, Cikeas, Bogor, Jawa Barat.

"Saya bermimpi, di suatu hari Pak Jokowi datang ke rumah saya di Cikeas untuk kemudian bersama-sama menjemput Ibu Megawati di kediamannya. Selanjutnya, kami bertiga menuju Stasiun Gambir," tulis SBY, dikutip Senin (19/6/2023) siang.

Di Gambir, SBY, Megawati, dan Jokowi sudah menunggu Presiden RI ke-8 atau presiden terpilih di Pemilu 2024.

Presiden yang baru itu telah membelikan karcis kereta api kepada ketiganya ke arah Jawa Tengah dan Jawa Timur.

"Karena masih ada waktu, sejenak kami berempat minum kopi sambil berbincang-bincang santai," imbuhnya.

Mereka bertiga lalu naik kereta api tersebut.

Sepanjang perjalanan, Megawati, SBY dan Jokowi menyapa rakyat Indonesia.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved