Kamis, 2 Oktober 2025

Megawati Bilang Jokowi Tak Jadi Presiden Tanpa PDIP, Pengamat: Memang Benar, Bukan Merendahkan

Dedi menyebutkan bahwa pidato Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri tidak merendahkan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

TRIBUNNEWS.COM/IST/HO
Potong tumpeng HUT PDI Perjuangan ke-50 dilakukan oleh Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri diberikan kepada Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) bersama Wakil Presiden Maruf Amin. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com Rahmat W. Nugraha

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah menyebutkan bahwa pidato Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri tidak merendahkan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Diketahui sebelumnya pada acara HUT PDIP ke-50 Megawati dalam pidatonya sempat menyebut bahwa Jokowi tak akan menjadi presiden tanpa dukungan PDIP.

"Statement Megawati benar dan tidak ada unsur merendahkan, karena bicara secara teknis politik," kata Dedi kepada Tribunnews.com, Rabu (18/1/2023).

Menurut Dedi hal itu dikarenakan secara teknis kontestasi pilpres diwajibkan melalui partai. Lalu pemilih PDIP dinilai penyumbang terbesar suara Jokowi.

"Pertama, sistem politik kita mewajibkan kontestasi pilpres melalui partai, itulah sebabnya ada ambang batas. Kedua, dari sisi kontekstual, pemilih PDIP penyumbang terbesar keterpilihan Jokowi," sambungnya.

Dedi menegaskan pidato Megawati tersebut merupakan refleksi jadi tidaklah sebuah kekeliruan.

Baca juga: Pengamat Sebut Ada yang Lakukan Falsifikasi Makna Pidato Megawati Pasca Perayaan HUT Ke-50 PDIP

"Dua hal ini menjadikan statement Megawati sebagai refleksi, tidak keliru," tegasnya.

Adapun sebelumnya Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat menepis jika pidato Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dianggap merendahkan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Diketahui, Megawati sempat menyebut bahwa Jokowi tak akan menjadi presiden tanpa dukungan PDIP.

Djarot menegaskan pernyataan tersebut justru memperkuat posisi Jokowi sebagai sosok yang didukung PDIP.

"Enggak lah, justru memperkuat posisi Pak Jokowi yang didukung secara penuh sama PDIP," kata Djarot kepada Tribunnews.com, Jumat (13/1/2023).

Djarot memastikan jika hubungan mantan Presiden RI tersebut dengan Jokowi hingga kini masih sangat baik.

"(Hubungan Megawati dan Jokowi) sangat baik, terjalin sudah sangat lama dan sudah menjadi keluarga, sejak (Jokowi) mencalonkan jadi walikota di Solo," ujarnya.

Sebelumnya, Megawati menyebut Jokowi tidak akan menjadi presiden tanpa dukungan dari PDIP.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved