Hari Tani, PDIP Tangsel Dorong Urban Farming di Tengah Keterbatasan Lahan
Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Tangsel, Wanto Sugito menegaskan pentingnya kedaulatan pangan sebagai amanat konstitusi.
Penulis:
Fahdi Fahlevi
Editor:
Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - DPC PDI Perjuangan Kota Tangerang Selatan memperingati Hari Tani Nasional dengan menggelar kegiatan refleksi dan aksi mendorong tumbuhnya kelompok-kelompok tani baru.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Tangsel, Wanto Sugito menegaskan pentingnya kedaulatan pangan sebagai amanat konstitusi sekaligus bagian dari perjuangan ideologis partai.
Dirinya menekankan bahwa semangat bertani harus tetap hidup meski di tengah modernisasi perkotaan.
"Di Tangsel lahan pertanian memang terbatas, tetapi bukan berarti kita kehilangan tradisi bertani. Justru di lahan-lahan sempit, pekarangan rumah, dan ruang terbuka kecil kita bisa mengembangkan urban farming dan hidroponik. Inilah bentuk gotong royong menjaga ketahanan pangan,” ujar Wanto melalui keterangan tertulis, Rabu (24/9/2025).
Urban farming atau pertanian kota adalah praktik menanam, memelihara, dan memproduksi bahan pangan di lingkungan perkotaan.
Ini mencakup berbagai bentuk pertanian skala kecil yang dilakukan di lahan terbatas seperti halaman rumah, atap gedung, balkon, dinding vertikal, bahkan lahan kosong di tengah kota.
Gerakan ini tidak hanya menghasilkan pangan sehat bagi keluarga, tetapi juga menjadi wadah konsolidasi sosial, pendidikan lingkungan, dan pemberdayaan ekonomi warga.
"Kami terus mengawal kebijakan pemerintah daerah maupun pusat agar memberikan perlindungan dan dukungan nyata bagi petani, termasuk mereka yang berprakarsa di perkotaan," katanya.
Dengan tema besar “Bumi Lestari, Petani Berdikari”, peringatan ini diharapkan menjadi tonggak kesadaran bersama bahwa kedaulatan pangan tidak hanya ditentukan oleh luasnya sawah, melainkan oleh semangat gotong royong rakyat yang menjaga bumi dan mengolahnya secara berkelanjutan.
Hadir dalam kesempatan tersebut sejumlah tokoh PDI Perjuangan, antara lain Iwan Rahayu (anggota DPRD Provinsi Banten), Adi Surya (Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Tangsel), Syamsul Haryanto (anggota DPRD Tangsel), Amar (anggota DPRD Tangsel), Ledy Butar Butar (anggota DPRD Tangsel), dan Laksmi (anggota DPRD Tangsel).
Selain itu, turut hadir jajaran pengurus DPC PDI Perjuangan Kota Tangsel, PAC, badan dan sayap partai, serta beberapa Kelompok Tani (Poktan) dan Kelompok Wanita Tani (KWT) dari berbagai wilayah di Tangsel.
Kata NasDem, PDIP, hingga Pengamat soal Jokowi Perintahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode |
![]() |
---|
Legislator PDIP Tak Sepakat MBG Dihentikan Sementara Meski Banyak Siswa Keracunan |
![]() |
---|
Politisi PDIP Said Abdullah Singgung Gaya Koboi Menkeu Saat Rapat Bahas APBN 2026 di DPR |
![]() |
---|
Ada yang Janggal Lagi, Leony Bedah Anggaran 2025 Pemkot Tangsel usai Bongkar Laporan Keuangan 2024 |
![]() |
---|
DPR Bakal Cecar Kemendagri Soal IKN Jadi Ibu Kota Politik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.