Rocky Gerung Bicara soal Pertemuan dengan Gibran, Telepon Istana hingga Sebut Gibran Menang Banyak
Rocky Gerung buka suara soal pertemuannya dengan Wali Kota Solo yang juga anak Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka.
Saat disinggung soal Gibran yang mempublikasikan pertemuannya dengan Rocky di akun Twitternya dan kemudian membuat kuis bagi followernya dengan hadiah sneakers, dengan dana bergurau, Rocky menyebut Gibran telah menang banyak.
"Oh itu saya protes itu. Itu tidak boleh. Saya belum dapat kok kenapa dia kasih orang lain, (Rocky kemudian tertawa). Itu bagian yang unik juga, ini sialan di Gibran ini. Dia manfaatin gue. Kan sebetulnya gitu. Dia menang banyak. Tapi saya anggap ya itu keahlian dia, kecerdikan dia untuk memanfatkan momentum dan membuat semacam gimmik, pinter juga dia," kata Rocky.
Rocky menegaskan, pertemuannya dengan Gibran dan Luhut, bukan berarti dirinya mendekat atau meminta kekuasaan.
"Saya tidak mendekat pada kekuasaan, kekuasaan yang mendekat pada saya," ujarnya di awal video.
Gibran ungkap pertemuan dengan Rocky Gerung
Sementara itu, Gibran juga mengungkap soal pertemuannya dengan Rocky Gerung.
Dikatakan Gibran, dalam pertemuan itu, Rocky Gerung menyampaikan banyak kritik termasuk kepada dirinya.
"(Kritikan) Banyak, soal bapak juga. Saya sendiri ada dan lain-lain juga ada," kata Gibran Rakabuming Raka di Kota Solo, Jawa Tengah, Senin (26/9/2022), dikutip dari Kompas.
Gibran menilai kritikan yang dilayangkan Rocky Gerung kepadanya tersebut merupakan hal yang wajar dan sangat rasional.
"Beliau rasional, realistis, kritikannya bagus, otak kosong dungu kabeh dibahas, kritikannya fair, rasional bagus. Makanya, saya datangi saya mau belajar," jelasnya.

Tak hanya itu, suami Selvi Ananda ini mengaku banyak mendapat masukan dan kritikan.
Ada dua poin yang menjadi fokus dalam pembahasan itu.
"Orangnya jenius kritik-kritiknya fair, rasional, dan lain-lain banyak belajar dari beliau. Aku salah apa? Aku kurang apa? Banyak belajar. Banyak masukan bagus. Bahas human genuine, social movement, (politik) juga ada," jelasnya.
Dengan adanya pertemuan ini, Gibran menjelaskan bahwa tidak ada maksud lain selain untuk belajar dari sosok Rocky Gerung.
"Silaturahmi, belajar tidak ada tujuan untuk meminta dia melempem (meredam) atau apa itu. Biar dia seperti ini, saya dukung itu, lebih galak lebih bagus," katanya.
(Tribunnews.com/Daryono) (Kompas.com/Fristin Intan)