Jumat, 3 Oktober 2025

Tips Kesehatan

5 Jenis Vitamin untuk Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh dan Sumber Makanannya

Berikut adalah 5 vitamin dan sumber makanannya untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Apa saja? Simak selengkapnya di sini.

huftingtonpost
ilustrasi - Berikut adalah 5 vitamin dan sumber makanannya untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Apa saja? Simak selengkapnya di sini. 

TRIBUNNEWS.COM - Menjaga sistem kekebalan tubuh adalah kunci untuk mencegah tubuh kita dari infeksi dan penyakit.

Mengonsumsi makanan bergizi, cukup tidur, dan berolahraga adalah cara terpenting untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Selain itu, penelitian telah menunjukkan bahwa suplementasi dengan vitamin, mineral, herbal, dan zat lain tertentu dapat membantu meningkatkan respons kekebalan dan berpotensi melindungi terhadap penyakit.

Baca juga: 6 Jenis Makanan dan Minuman Ini Dapat Merusak Kesehatan Kulitmu, Mulai Kopi hingga Daging

Dirangkum dari healthline.com dan Kompas.com, berikut adalah 5 suplemen terbaik untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh:

1. Vitamin D

ilustrasi telur
ilustrasi telur (huftingtonpost)

Vitamin D adalah nutrisi yang larut dalam lemak yang penting untuk kesehatan dan fungsi sistem kekebalan tubuh.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa suplementasi dengan vitamin D dapat meningkatkan respons imun.

Makanan sumber Vitamin D: oatmeal, kuning telur ayam, jamur, susu kedelai, susu sapi.

2. Zinc (seng)

Kacang hijau.
Kacang hijau. (freepik.com/topntp26)

Zinc dibutuhkan untuk perkembangan dan komunikasi sel imun dan berperan penting dalam respons inflamasi.

Makanan sumber Zinc: kentang, daging sapi, susu, keju, telur, kacang hijau.

Baca juga: Kasus Covid-19 DKI Melonjak, Penjualan Vitamin di Pasar Pramuka Meningkat hingga 50 persen

3. Vitamin C

Lemon merupakan salah satu buah yang kaya vitamin C.
Lemon merupakan salah satu buah yang kaya vitamin C. (Pexels.com/Lukas)

Vitamin ini mendukung fungsi berbagai sel kekebalan dan meningkatkan kemampuan mereka untuk melindungi terhadap infeksi.

Vitamin C juga berfungsi sebagai antioksidan kuat, melindungi terhadap kerusakan yang disebabkan oleh stres oksidatif, yang terjadi dengan akumulasi molekul reaktif yang dikenal sebagai radikal bebas.

Makanan sumber Vitamin C: jeruk, jambu biji, stroberi, pepaya, lemon, leci.

4. Vitamin B6

Buncis
Buncis (Buahku)

Vitamin B6 sangat penting untuk mendukung reaksi biokimia dalam sistem kekebalan tubuh.

Makanan kaya vitamin B6 termasuk ayam dan ikan laut seperti salmon dan tuna.

Vitamin B6 juga ditemukan dalam sayuran hijau dan buncis, yang mudah ditemukan di pasar.

5. Vitamin E

Brokoli
Brokoli (Dok/Kontan)

Vitamin E adalah antioksidan kuat yang membantu tubuh melawan infeksi.

Makanan kaya vitamin E termasuk kacang-kacangan, biji-bijian, bayam, dan brokoli.

Suplemen memang bagus untuk memenuhi kebutuhan vitamin yang tak bisa kita dapatkan.

Namun, bagaimanapun juga akan lebih baik jika kita mencukupi kebutuhan nutrisi harian dari makanan.

Tubuh Anda menyerap dan menggunakan vitamin dan nutrisi lebih baik jika berasal dari sumber makanan.

Sebab, beberapa suplemen mungkin memiliki efek samping, terutama jika dikonsumsi sebelum operasi atau dengan obat lain.

Suplemen juga dapat menyebabkan masalah jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu.

(Tribunnews.com/Widya) (Kompas.com/Ariska Puspita Anggraini)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved