Kamis, 2 Oktober 2025

Buya Syafii Maarif Meninggal Dunia

SOSOK Buya Syafii Maarif di Mata Mahfud MD: Pegang Teguh Pancasila

Mahfud MD menceritakan kenangannya bersama Buya Syafii Maarif yang tegas berjuang tegakkan Pancasila

Editor: Sri Juliati
istimewa
Kenangan Mahfud MD kepada sosok mendiang Buya Syafii 

Ia juga sempat menjadi guru honorer di Baturetno dan Solo sertamenjadi redaktur Suara Muhammadiyah dan anggota Persatuan Wartawan Indonesia.

Ulama dan cendekiawan Indonesia pernah menjadi Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah.

Setelah meninggalkan posisinya sebagai Ketua Umum PP Muhammadiyah, kini ia aktif dalam komunitas Maarif Institute.

Guru besar IKIP Yogyakarta ini, juga rajin menulis dan menjadi pembicara dalam sejumlah seminar.

Sebagian besar tulisannya adalah masalah-masalah Islam, dan dipublikasikan di sejumlah media cetak.

Bukunya yang sudah terbit antara lain berjudul: Dinamika Islam dan Islam, Mengapa Tidak?, 1984 dan Islam dan Masalah Kenegaraan, 1985.

Baca juga: Breaking News: Buya Syafii Maarif Eks Ketum PP Muhammadiyah Wafat

Atas karya-karyanya itu, pada tahun 2008 Syafii mendapatkan penghargaan Ramon Magsaysay dari pemerintah Filipina.

Berdasarkan pengalamannya, penulis Damiem Demantra pun membuat sebuah novel tentang masa kecil Ahmad Syafi'i Maarif, yang berjudul 'Si Anak Kampung'.

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved