Parpol Mulai Bentuk Koalisi 2024, PDIP: Kami Tidak Ikut 'Dansa-dansa' Politik

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PDI Perjuangan menegaskan sikap untuk fokus bekerja sesuai mandat rakyat pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2019.

Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto pun menyebut, pihaknya belum mau bergerak seperti partai lain. Dimana, mulai melakukan penjajakan koalisi antar parpol.

"Kami tidak ikut dansa-dansa politik. Yang kami lakukan adalah bagaimana mewujudkan kepercayaan rakyat itu dengan menggalang kerja sama yang lebih besar," kata Hasto usai mengikuti Senam Sicita di Lapangan Banteng, Jakarta, Jumat (20/5/2022).

Hasto mengatakan, bahwa kepercayaan rakyat yang sudah diberikan harus dijaga dan dilaksanakan hingga tuntas. 

Terlebih, hasil Pemilu 2019 lalu, menghantarkan PDIP bisa mengusung calon presiden (Capres) sendiri pada Pemilu 2024.

"Modal yang diberikan oleh rakyat kepada PDIP untuk bisa mengusung sendiri tentu saja ini menjadi modal politik yang sangat penting," ucapnya.

Hasto pun menyakini, dengan menjaga kepercayaan rakyat akan menghantar partai berlambang banteng moncong putih itu bisa sukses pada Pemilu 2024.

Baca juga: Soal Pertemuan Megawati-Prabowo, Sekjen PDIP: Belum Koalisi

Sehingga, pihaknya tak khawatir 'ketinggalan gerbong' dalam menyongong Pemilu.

Hasto juga menyebut, bahwa seluruh tahapan dan proses Pemilu sudah diatur. Maka, kini pihaknya akan lebih fokus pada kerja membantu pemerintah dalam mengahadapi pandemi.

"Energi terbatas itu fokusnya untuk rakyat, saat ini hingga ada waktunya dalam membangun kerjasama partai politik," jelas Hasto.

Sebelumnya, sejumlah parpol mulai melakukan penjajakan koalisi dalam menghadapi Pemilu 2024.

Terbaru, Partai Golkar, PAN dan PPP melakukan komunikasi sehingga melahirkan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).