Gempa di Banten
Sejumlah Orang di Mapolres Tangsel Berhamburan Keluar Gedung Saat Gempa Banten Terjadi
Orang yang berada di Mapolres Tangerang Selatan berhamburan keluar meninggalkan gedung saat gempa M 6,6 melanda Banten, Jumat (14/1/2022) sore.
Menurut Girgi, pihaknya saat ini masih melakukan pendataan kerusakan yang terjadi.
Adapun untuk sementara, belum ada laporan korban jiwa.
BPBD dan Dinas Sosial Pandeglang akan mengirimkan bantuan dan memantau keadaan di 17 kecamatan.
Kecamatan Sumur merupakan yang paling terdampak gempa bumi.
Berdasarkan data sementara, puluhan bangunan rumah dan gedung sekolah rusak.
Analisis BMKG
Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo 6,6.
"Episenter gempabumi terletak pada koordinat 7,21° LS ; 105,05° BT , atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 132 km arah Barat Daya Kota Pandeglang, Kabupaten Pandeglang, Banten pada kedalaman 40 kilometer," ujar Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Bambang Setiyo Prayitno melalui keterangan tertulis, Jumat (14/1/2022).
Bambang mengungkapkan akibat gempa, dilaporkan ada sejumlah dampak kerusakan yang terjadi di wilayah Kabupaten Pandeglang.
"Hingga saat ini sudah ada laporan dampak kerusakan di Kecamatan Munjul dan Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Pandeglang yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut," ungkap Bambang.
Baca juga: UPDATE Gunung Api Berstatus Level 3 Siaga: Gunung Merapi Alami 21 kali Gempa Guguran
Guncangan gempabumi ini dirasakan di wilayah Banten, Jakarta, Kota Tangerang, Ciracas, Bekasi, Kota Bandung, Kabupaten Bogor, hingga Lampung.
Artikel ini telah tayang di TribunBanten.com dengan judul Panik! Warga dan Personel Polri Berhamburan Selamatkan Diri dari Gempa Banten