Kapal Selam Nanggala Hilang Kontak
Pasca Hilangnya KRI Nanggala 402, Prabowo Subianto: Kita harus Modernisasi Alutsista Lebih Cepat
Setelah Kapal Selam KRI Nanggala 402 dikabarkan hilang kontak pada Rabu (21/4/2021) kemarin, Prabowo mendesak menyatakan akan memodernisasi alutsista.
Hingga kini, Prabowo masih mencoba merampungkan dan memperbaiki master plan tersebut.
Rencananya, dalam waktu dua hingga tiga minggu ke depan, akan bisa rampung dan bisa disampaikan kepada presiden.
"Ini sedang kita rampungkan, kita sedang menyusun, kita sedang memperbaiki. Insyaallah dalam 2-3 minggu ini kita akan bersama dengan Panglima TNI dan Kepala Staff akan kita rampungkan dan kita sampaikan kepada bapak presiden," sambungnya.
Baca juga: Keluarga Dansatsel KRI Nanggala 402 Harry Setyawan Gelar Doa Bersama, Berharap Ditemukan Selamat
Baca juga: KRI Nanggala 402 Hilang, TNI AL Perlu Miliki Submarine Rescue Vessel dan Ocean Going Ship
Hilangnya KRI Naggala-402
Diketahui sebelumnya, KRI Nanggala-402 dikabarkan hilang kontak di perairan Bali pada Rabu (21/4/2021).
Kabar tersebut dibenarkan oleh Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto.
Ia mengatakan, kapal selam diperkirakan hilang di perairan sekitar 60 mil atau sekitar 95 kilometer, dari utara Pulau Bali, kemarin, sekitar pukul 03.00.
KRI Nanggala semula ikut dalam skenario latihan penembakan rudal di laut Bali.
Latihan yang rencananya dihadiri oleh Panglima TNI dan Kepala Staf TNI AL (KSAL) Laksamana Yudho Margono tersebut, akan digelar Kamis (22/4/2021).
(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani)
Baca berita lainnya terkait Kapal Selam Nanggala Hilang Kontak.