Reshuffle Kabinet
Daftar Lengkap Harta dan Aset Properti Enam Menteri Baru, Siapa yang Punya Kekayaan Terbanyak?
Sebanyak enam menteri baru ditunjuk dan sekaligus menggantikan menteri-menteri sebelumnya.berapa harta kekayaannya?
- Tanah dan Bangunan Seluas 331 m2/150 m2 di Jakarta Selatan Rp 16 miliar.
- Bangunan Seluas 50 m2 di Bandung senilai Rp 1 miliar.
- Tanah dan Bangunan Seluas 1193 m2/568 m2 di Bekasi senilai Rp 9 miliar.
- Tanah dan Bangunan Seluas 160 m2/160 m2 di Jakarta Selatan senilai Rp 7,5 miliar.
- Tanah dan Bangunan Seluas 160 m2/160 m2 di Jakarta Selatan senilai Rp 7,5 miliar.
Selain itu, Budi tercatat memiliki harta dan kekayaan lainnnya seperti alat transportasi senilai Rp 1 miliar, harta bergerak lainnya Rp 4,3 miliar, Surat Berharga Rp 63 miliar, kas dan setara kas Rp 4,2 miliar.
4. Sakti Wahyu Trenggono

Sakti Wahyu Trenggono menggantikan posisi Menteri Kelautan dan Perikanan sebelumnya, yaitu Edhy Prabowo yang saat ini menjadi tersangka Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) karena kasus dugaan korupsi suap benih lobster (benur).
Sebagai pejabat publik, Sakti diketahui memiliki sejumlah aset dan kekayaan yang dilaporkan pada 2019 dan tercatat dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggaraan Negara (LHKPN) KPK.
Dalam laporan tersebut, Sakti memiliki harta berupa aset tanah dan bangunan di sejumlah lokasi dengan total nilai Rp 54 miliar.
Adapun rincian tanah dan bangunan yang dimiliki Sakti adalah sebagai berikut:
- Tanah dan Bangunan Seluas 176 m2/77 m2 di Bekasi senilai Rp 323 juta.
- Tanah dan Bangunan Seluas 140 m2/54 m2 di Bekasi senilai Rp 373 juta.
- Tanah Seluas 3.000 m2 di Sragen senilai Rp 144 juta.
- Tanah Seluas 1.500 m2 di Sragen senilai Rp 54 juta.
- Tanah Seluas 350 m2 di Sragen senilai Rp 8 juta.
- Tanah Seluas 1.050 m2 di Sragen senilai Rp 106 juta.
- Tanah dan Bangunan Seluas 1.145 m2/600 m2 di Bekasi senilai Rp 4.2 miliar.
- Tanah Seluas 600 m2 di Bekasi, senilai Rp 1.7 miliar.
- Tanah dan Bangunan Seluas 293 m2/89 m2 di Cianjur senilai Rp 708 juta.
- Tanah Seluas 300 m2 di Sragen senilai Rp 14 juta.
- Bangunan Seluas 31.59 m2 di Jakarta Selatan senilai Rp 621 juta.
- Tanah dan Bangunan Seluas 252 m2/132 m2 di Bekasi senilai Rp 515 juta.
- Tanah Seluas 255 m2 di Bekasi senilai Rp 745 juta.
- Tanah Seluas 600 m2 di Bekasi senilai Rp 1,7 miliar.
- Tanah dan Bangunan Seluas 479 m2/234 m2 di Jakarta Selatan senila Rp 10,5 miliar.
- Tanah Seluas 900 m2 di Bekasi senilai Rp 3,1 miliar.
- Tanah Seluas 1.575 m2 di Sragen senilai Rp 75 juta.
- Tanah Seluas 1.200 m2 di Sragen senilai Rp 43 juta.
- Tanah Seluas 1.460 m2 di Sragen senilai Rp 70 juta.
- Tanah Seluas 5.515 m2 di Sragen senilai Rp 110 juta.
- Tanah dan Bangunan Seluas 192 m2/54 m2 di Bekasi senilai Rp 496 juta.
- Tanah Seluas 15.000 m2 di Buleleng senuilai Rp 107 juta.
- Tanah Seluas 20.000 m2 di Buleleng senilai Rp 143 juta.
- Tanah Seluas 10.000 m2 di Buleleng senilai Rp 71 juta.
- Tanah dan Bangunan Seluas 900 m2/199 m2 di Bekasi senilai Rp 2,8 miliar.
- Tanah dan Bangunan Seluas 300 m2/189 m2 di Bekasi senilai Rp 1,1 miliar.
- Tanah Seluas 1.740 m2 di Boyolali senilai Rp 117 juta.
- Tanah Seluas 1.880 m2 di Boyolali senilai Rp 72 juta.
- Tanah Seluas 1.840 m2 di Boyolali senilai Rp 262 juta.
- Tanah Seluas 4.500 m2 di Boyolali senilai Rp 202 juta.
- Tanah Seluas 2.080 m2 di Boyolali senilai Rp.163 juta.
- Tanah Seluas 2.000 m2 di Boyolali senilai Rp 221 juta.
- Tanah Seluas 2.320 m2 di Boyolali senilai Rp 76 juta.
- Tanah Seluas 2.291 m2 di Karanganyar senilai Rp 32 juta.
- Tanah dan Bangunan Seluas 153 m2/54 m2 di Bekasi senilai Rp 412 juta.
- Tanah dan Bangunan Seluas 1.403 m2/322 m2 di Jakarta Selatan senilai Rp 13,4 miliar.
- Tanah Seluas 3.000 m2 di Sragen senilai Rp 108 juta.
- Tanah Seluas 1.500 m2 di Sragen senilai Rp 72 juta.
- Tanah dan Bangunan Seluas 584 m2/328 m2 di Jakarta Selatan senilai Rp 6 miliar.
- Tanah Seluas 1.500 m2 di Sragen Rp 72 juta.
- Bangunan Seluas 31.6 m2 di Jakarta Selatan senilai Rp 621 juta.
- Bangunan Seluas 105.35 m2 di Jakarta Selatan senilai Rp 2,5 miliar.
Selain itu, Sakti juga tercatat memiliki aset harta dan kekayaan lainnya, seperti kendaraan senilai Rp 6,1 miliar, harta bergerak lainnya Rp 16 miliar, surat berharga Rp 1,6 triliun, serta kas dan setara kas senilai Rp 141 miliar.
Dengan demikian, total kekayaan yang dimiliki Sakti adalah sebesar Rp 1,9 triliun.
5. Muhammad Lutfi

Muhammad Lutfi sebagai Menteri Perdagangan (Mendag) menggantikan posisi Agus Suparmanto.
Sebagai pejabat publik dan pengusaha, Lutfhi diketahui memiliki sejumlah harta kekayaan.
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggaraan Negara (LHKPN) pada 2015, Lutfi memiliki aset properti berupa tanah dan bangunan dengan total nilai Rp 37 miliar dari total kekayaan sebesar Rp 136 miliar.
Aset tanah dan bangunan tersebut adalah sebagai berikut:
- Tanah & Bangunan seluas 990 m2 & 713 m2, di Kota Jakarta Selatan yang merupakan tanah warisan dan hibah senilai Rp 13,7 miliar
- Tanah & Bangunan seluas 403 m2 & 308 m2, di Kota Jakarta Selatan, yang merupakan tanah warisan senilai Rp 2 miliar.
- Tanah & Bangunan seluas 990 m2 & 618 m2, di Kota Jakarta Selatan senilai Rp 21,9 miliar.
Selain itu, Lutfi juga tercatat memiliki sejumlah harta kekayaan lainnya seperti alat transportasi senilai Rp 2 miliar, harta bergerak Rp8,6 miliar, surat berharga Rp 88,7 miliar dan hutang Rp 13,1 miliar.
Sehingga total harta kekayaan Lutfi berikut dengan hutang yang dimilikinya yaitu sebesar Rp 123 miliar.
6. Yaqut Cholil Qoumas

Presiden Joko Widodo menunjuk Ketua Umum GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas, sebagai Menteri Agama (Menag).
Yaqut menggantikan Fachrul Razi sebagai orang nomer satu di Kementerian Agama.
Berdasarkan laman e-LHKPN KPK, Gus Yaqut terakhir melapor kekayaan ke KPK pada tanggal19 Juni 2019.
Adapun laporan LHKP Gus Yaqut dinyatakan lengkap pada tanggal 3 Juli 2019.
Dalam LHKPN itu, Gus Yaqut melaporkan harta kekayaan senilai Rp 936.396.000.
Dengan perincian sebagai berikut:
- Tanah dan bangunan seluas 573 m2 di Rembang (hasil sendiri) senilai Rp 47.096.000.
- Kendaraan: Mobil Mazda Biante 2014 dan Mazda CX-5 2015 (hasil sendiri) senilai Rp 882.000.000.
- Harta bergerak lainnya Rp 1.500.000.
- Kas dan setara kas Rp 5.800.000.
Dengan demikian, total kekayaan Gus Yaqut dalam LHKPN senilai Rp 936.396.000.
Sumber: Kompas.com dan Kontan
Ditunjuk Jadi Menparekraf, Berikut Aset Properti Sandiaga Uno
Aset Properti Mendag Muhammad Lutfi Senilai Rp 37 Miliar
Menteri KP Sakti W Trenggono Punya Tanah dan Bangunan Rp 54 Miliar
Harta Kekayaan Mensos Tri Rismaharini Didominasi Aset Properti
Separuh Kekayaan Menkes Budi G Sadikin Berupa Properti di Jakarta, Bandung dan Bekasi
Menjadi Menteri Agama Gus Yaqut punya kekayaan di bawah Rp 1 miliar, ini perinciannya