Resesi Ekonomi
Komisi XI: Resesi Tidak Terelakkan, Tak Mungkin Dorong Konsumsi-Investasi Jika Masih Ada Wabah
Anis beralasan saat ini belanja atau konsumsi masyarakat masih rendah. Apalagi dengan belum optimalnya belanja pemerintah
Penulis:
Vincentius Jyestha Candraditya
Editor:
Sanusi
Menurutnya, pertumbuhan kuartalan menjadi modal yang bagus untuk tahun 2021.
"Secara kumulatif pertumbuhan ekonomi Indonesia triwulan I sampai dengan triwulan III masih terkontraksi 2,03 persen," tuturnya.
Suhariyanto menambahkan kontraksi pertumbuhan ekonomi tidak terlalu dalam setelah diberlakukannya pelonggaran Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
BPS sebelumnya telah merilis pertumbuhan ekonomi RI di kuartal II 2020 minus 5,32 persen yoy.