Jumat, 3 Oktober 2025

Tekan Angka Pengangguran Terbuka, Puluhan Ikuti Program Pelatihan Kesiapan Kerja

peserta diajak untuk mengeksplorasi beragam keterampilan penting yang dibutuhkan perusahaan dari para pencari kerja

Penulis: Choirul Arifin
Editor: Eko Sutriyanto
IST
Program edukasi kesiapan kerja via online yang diselenggarakan Johnson & Johnson Indonesia dan Prestasi Junior Indonesia, Kamis (27/8/2020). 

Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Saat ini, Indonesia tengah dihadapkan dengan tingginya angka pengangguran muda.

Data Badan Pusat Statistik pada Februari 2020 menyatakan tingkat pengangguran terbuka tertinggi datang dari kelompok usia 15-24 tahun sebesar 16,28 persen.

Bahkan, angka dari kelompok ini selalu menempati posisi puncak selama 3 tahun terakhir.

Angka pengangguran muda (kelompok usia 15-24 tahun) Indonesia juga tercatat selalu menempati posisi tertinggi kedua di kawasan Asia Tenggara sejak dua setengah dekade lalu (setelah Brunei Darussalam).

Membantu menurunkan angka pengangguran terbuka tersebut, sebanyak 48 mahasiswa dan anak muda lulusan SMA/SMK dari Jakarta, Bogor, Depok, Bandung, Semarang, Surabaya, Bojonegoro, dan Denpasar mendapat kesempatan mengikuti program edukasi kesiapan kerja.

Baca: Edukasi Masyarakat soal Corona lewat Video Animasi, Mahasiswa ISI Solo Juarai Lomba Tingkat Nasional

Program edukasi bertajuk A First Jobbers’ Guide to Job Hunting ini diselenggarakan sehari secara online oleh Johnson & Johnson Indonesia bersama Prestasi Junior Indonesia (PJI) pada Kamis (27/8/2020).

Melalui program edukasi ini generasi muda yang merupakan pencari kerja pemula mendapat beragam keterampilan penting yang dibutuhkan untuk memasuki dunia kerja.

Melalui program ini, peserta diajak untuk mengeksplorasi beragam keterampilan penting yang dibutuhkan perusahaan dari para pencari kerja dan mengevaluasi apa keterampilan yang sudah dimiliki.

Mereka juga berlatih membuat curriculum vitae yang kuat dan mampu menarik atensi calon pemberi kerja.

Peserta juga mengikuti simulasi wawancara kerja untuk memahami pentingnya mengkomunikasikan potensi diri mereka kepada pewawancara.

Baca: Catat Rekor Baru, Peserta Webinar Nasional TMP soal Pendidikan Tembus Lebih 6.000 Peserta

Devy Yheanne, Country Leader of Communications and Public Affairs, PT Johnson & Johnson Indonesia mengatakan, generasi muda akan menghadapi tantangan yang lebih berat untuk mendapatkan pekerjaan pasca pandemi Covid-19 yang memaksa siapa saja harus beradaptasi dengan kebiasaan baru.

Mereka juga harus siap berkompetisi dengan pencari kerja pemula lainnya serta mereka yang jobless akibat pandemi dan sedang mencari pekerjaan baru.

"Melalui program ini, kami ingin mendorong generasi muda agar dapat memiliki kemampuan yang lebih mumpuni dalam berkompetisi di pasar kerja untuk memperoleh pekerjaan pertama yang layak serta dapat membangun karir dalam sebuah perusahaan," ujar Devy dalam keterangan pers tertulis, Senin (31/8/2020).

Dia menambahkan, inisiatif juga merupakan upaya mendukung Pemerintah RI mengatasi pengangguran muda serta mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dalam mendorong kesempatan mendapatkan pekerjaan penuh dan produktif yang layak bagi orang-orang muda.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved