Minggu, 5 Oktober 2025

Virus Corona

Wishnutama Dukung Bioskop Dibuka di Tengah Pandemi, Ahli Epidemiologi: Bisa Tambah Risiko Penularan

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia Wishnutama mendukung pembukaan bioskop di tengah pandemi, berikut saran Ahli Epidemiolog.

Penulis: Inza Maliana
Editor: Sri Juliati
Gambar oleh Bruno /Germany dari Pixabay
Ilustrasi ruangan bioskop 

Meski mendapat dukungan dari berbagai pihak, lantas bagaimana ahli epidemiologi menanggapi pembukaan bioskop?

Ahli Epidemiologi Universitas Indonesia, Pandu Riono memberi tanggapan mengenai hal tersebut.

Menurut Pandu, keputusan pemerintah membuka kembali bioskop sebenarnya menambah risiko penularan Covid-19.

Namun, Pandu tak menentang keputusan pemerintah tersebut.

Pakar epidemiologi Universitas Indonesia (UI) Pandu Riono.
Pakar epidemiologi Universitas Indonesia (UI) Pandu Riono. (Tribunnews.com/Chaerul Umam)

Baca: Pimpinan DPRD DKI Minta Anies Urungkan Niat Buka Bioskop

Sebab dengan membiarkan bioskop terus-menerus kosong tanpa penonton, bisa membahayakan keberlangsungan bisnis hiburan tersebut.

Oleh karena itu, ia menyarankan ada sejumlah langkah yang harus dilakukan pemerintah dan pengusaha bioskop sebelum kembali buka.

"Harus ada regulasi, misalnya kapasitasnya dikurangi 50 persen, terus pengunjung wajib menggunakan masker mulai dari sebelum masuk gedung," kata Pandu saat dihubungi Kompas.com, Rabu (26/8/2020).

Salah satu regulasi yang harus dikawal ketat penggunaan masker mulai dari datang, saat menonton, hingga keluar bioskop.

Pandu menjelaskan, secara ilmiah penggunaan masker menjadi langkah paling efektif mengurangi resiko penularan.

Infografis 9 Pedoman Pembukaan Bioskop saat Pandemi, Rabu (26/8/2020). TRIBUNNEWS/Akbar Permana Putra
Infografis 9 Pedoman Pembukaan Bioskop saat Pandemi, Rabu (26/8/2020). TRIBUNNEWS/Akbar Permana Putra (TRIBUN/Akbar Permana Putra)

Lebih lanjut, ia menekankan Dinas Kesehatan DKI Jakarta harus mengecek sirkulasi udara di seluruh bioskop sebelum dibuka.

"Harus lakukan pengecekan, karena Pemprov DKI ikut bertanggung jawab (dalam pembukaan bioskop)."

"Kan dia dapat amanat melindungi rakyatnya," kata Pandu.

Sirkulasi udara yang baik dinilai meminimalkan risiko penularan Covid-19 di ruang tertutup seperti bioskop.

Setelah semua itu dicek, Dinkes DKI harus mengumumkan bioskop mana saja yang sudah layak dan minim risiko penularan.

Baca: Saran Satgas Covid-19Jika Bioskop di Jakarta Dibuka Lagi, Usia Penonton Dibatasi dan Dilarang Makan

Diberitakan sebelumnya, pemerintah Provinsi DKI Jakarta memutuskan akan membuka kembali bioskop dalam waktu dekat.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved