Rabu, 1 Oktober 2025

Virus Corona

Prof Syarifuddin Tippe: Tanggulangi Virus Corona Harus Gunakan Strategi Pertahanan Semesta

Ancaman virus Covid-19 lebih tepat jika dianggap sebagai ancaman pertahanan non-militer.

Penulis: Choirul Arifin
WARTA KOTA/WARTA KOTA/Nur Ichsan
Kendaraan ambulance hilir mudik memasuki Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta membawa pasien Covid-19, Kamis (26/3/2020). 

Dia mengatakan, Covid-19 lebih tepat jika dianggap sebagai ancaman pertahanan non-militer.

Ketiga, terkait dengan komponen proses yang secara teoretis, baik MS maupun AJS sama-sama menempatkan konten dan konteks sebagai analisisnya, sementara AJS menambahkan aspek relasi sebagai kekhasan utamanya – bahwa setiap entitas baru memiliki makna ketika terhubung dengan entitas lainnya.

Keempat, kelebihan AJS yang terpenting adalah kegiatan merangkai-mengurai (composing-decomposing) yang melibatkan partisipasi dan kolaborasi aktif semua komponen masyarakat seperti tenaga medis, dokter, peneliti, pemerintah daerah/pusat, sukarelawan, swasta, pengusaha, pedagang pasar, toko kelontong dan lain-lain dalam percepatan penanganan Covid-19 yang terkoneksi satu sama lain.

"Kedua pendekatan ini secara teoretis dan praktis dapat bersinergi agar seluruh elemen masyarakat secara total, terpadu, terarah dan berkelanjutan dapat dilibatkan secara aktif dalam merealisasikan dua keputusan stratejik yang telah dikeluarkan pemerintah untuk mempercepat penanganan Covid-19,” ungkapnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved