Virus Corona
Jokowi Tegaskan Satgas Covid-19 Jadi Satu-satunya Rujukan Informasi Bagi Masyarakat
Presiden menegaskan, satuan tugas Covid-19 dibentuk untuk mencegah kesimpangsiuran informasi di masyarakat.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, satuan tugas Covid-19 yang telah dibentuk menjadi satu-satunya sumber rujukan informasi bagi masyarakat mengetahui soal virus corona.
Presiden menegaskan, satuan tugas Covid-19 dibentuk untuk mencegah kesimpangsiuran informasi di masyarakat.
Hal itu disampaikan Jokowi saat memberikan keterangan pers di Kompleks Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (16/3/2020).
Baca: Mahfud MD Minta Tokoh Agama Imbau Jemaah Ibadah di Rumah Untuk Sementara Waktu
"Untuk menghindari kesimpangsiuran informasi, satgas Covid-19 menjadi satu-satunya rujukan informasi kepada masyarakat," kata Jokowi.
Satgas yang dimaksud itu dibentuk lewat Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 7 Tahun 2020 tentang Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 yang diteken oleh Presiden Jokowi pada Jumat (13/3/2020).
Pelaksana gugus tugas ini diketuai oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo.
Baca: BREAKING NEWS: Malaysia Umumkan Lockdown terkait Virus Corona, Berlaku 18 Maret
Sementara wakil ketua pelaksana terdiri dari dua orang, yakni Asisten Operasi Panglima TNI dan Asisten Operasi Kapolri.
Meski demikian, Jokowi mengatakan, Pemerintah Daerah boleh menyampaikan informasi terkait virus corona kepada masyarakat.
Namun, Kepala Negara meminta Pemda melakukan komunikasi terlebih dulu dengan satgas atau kementerian terkait.
"Boleh. Tapi sekali lagi untuk hal-hal yang berkaitan dengan kebijakan yang besar agar berkomunikasi dengan satgas Covid atau menteri terkait," kata Jokowi.
Oleh-oleh Jamu dari Jokowi
Menteri Kesehatan RI Terawan Agus Putranto memberikan jamu oleh-oleh dari Presiden Joko Widodo kepada pasien kasus 01, 02, dan 03 virus corona yang telah dinyatakan sembuh di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta Utara.
Ketiga pasien tersebut hadir mengenakan balutan kebaya model kartini dengan warna masing-masing merah, hijau, dan hitam.
"Saya ke sini sekalian membawakan oleh-oleh buah tangan dari Bapak Presiden untuk bekal pasien 01, 02, 03 yang sudah sehat, bukan pasien lagi. Sudah sehat. Berupa jamu," ujar Terawan di RSPI Sulianti Saroso, Sunter, Jakarta Utara, Senin (16/3/2020).
Baca: Punya Rumah Rp 300 M, Alshad Ahmad Ungkap Tipe Calon Istri, Raffi Ahmad: Jangan Cuma Cinta Duit Lu !