Jumat, 3 Oktober 2025

Virus Corona

PDIP: Lonjakan Harga Jahe dan Kunyit Tegaskan Indonesia Punya Cukup SDA Tangkal Virus Corona 

Hasto Kristiyanto menyampaikan, pihaknya telah berkonsultasi dengan seorang ahli virus dan Kepala BKKBN Hasto Wardoyo.

Editor: Johnson Simanjuntak
Lusius Genik/Tribunnews.com
Sekertaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto. 

TRIBUNNEWS.COM, BANTEN - Partai PDI Perjuangan menggelorakan semangat berdaulat di bidang kesehatan. Hal ini menyusul mewabahnya virus corona (Covid-19) di Indonesia. 

Per Jumat (13/3), tercatat sudah ada 69 pasien positif virus corona

Sekertaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyampaikan, pihaknya telah berkonsultasi dengan seorang ahli virus dan Kepala BKKBN Hasto Wardoyo. 

Dua orang tersebut diundang untuk memberikan sosialisasi bagaimana masyarakat hidup bersih dan meningkatkan imunitas tubuh agar tetap sehat. 

Khususnya di tengah mewabahnya virus corona di Indonesia.

Baca: WHO: Eropa Jadi Episentrum Pandemi Virus Corona

Dari keduanya, PDI Perjuangan mendapat sejumlah masukan. Misal pemahaman tentang virus corona yang tidak bisa hidup di cuaca panas.

"Bagaimana berjemur itu baik, tidak hanya untuk vitamin D, tapi bahwa virus corona itu tidak tahan panas," kata Hasto ketika membuka Rapat Kerja Daerah (Rakerda) I DPD PDI Perjuangan Banten, Serang, Sabtu (14/3/2020). 

Selain itu, berdasarkan sosialisasi terkait pencegahan virus corona yang diterima PDI-P, Hasto mengajak masyarakat kembali menggelorakan rasa percaya diri terhadap rempah-rempah tradisional Indonesia. 

Baca: Kisah Perjuangan Wanita untuk Sembuh dari Virus Corona

Seperti kembali mengkonsumsi minuman yang terbuat dari kunyit dan jahe. 

"Betapa kita juga menggelorakan kembali rasa percaya kita dengan jamu-jamuan tradisional dengan kunyit, dengan jahe, tadi dijual di depan," katanya.

 Jahe dan kunyit, lanjut Hasto menjelaskan, menjadi salah satu penangkal penyebaran virus corona di Indonesia.

Jahe merah pun harganya terus melonjak. Saat ini, jahe merah di pasaran dibanderol Rp 60 ribu sampai dengan Rp 100 ribu perkilo. 

Menurut Hasto, lonjakan harga jahe dan kunyit menegaskan bahwa bangsa ini memiliki sumber daya alam (SDA) yang cukup untuk menangkal virus corona.

"Sebenarnya ada prinsip tegas juga bahwa akhirnya ada kesadaran yang terbangun kembali dengan kondisi seperti ini (mewabahnya virus corona)."

 "Kita punya sumber daya yang luar biasa, obat-obatan tradisional dan ini kata para ahli menjadi salah satu penangkal yang membuat mengapa penyebaran virus corona tidak secepat apa yang terjadi di Italia dan Cina," kata Hasto Kristiyanto.

Baca: Imbas Corona, Penutupan Pameran Asian Agriculture and Food Forum 2020 di JCC Dipercepat

Menangkal virus corona, Hasto pun mengajak masyarakat berupaya dengan sebaik-baiknya. 

Virus corona, menjadi momentum bagi Indonesia untuk menggelorakan semangat berdaulat di bidang kesehatan karena memiliki SDA yang mumpuni.

"Maka, apa yang terjadi saat ini menjadi momentum bagi kita untuk menggelorakan semangat berdaulat di bidang kesehatan itu," kata Hasto.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved