Virus Corona
Penanganan Virus Corona, Istana Pastikan Protokol Kesehatan Berjalan Hingga Ke Daerah
Angkie juga memastikan, protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah disejumlah daerah berjalan dengan baik.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jubir Presiden bidang Sosial Angkie Yudistia memastikan protokol kesehatan penanganan virus corona (Covid-19) dipastikan berjalan sesuai prosedur.
Angkie juga memastikan, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) akan menerjunkan sumber daya manusia yang terbaik serta kesiapan peralatan medis guna memastikan pengangan virus corona bisa dikendalikan.
Selain itu, memastikan upaya terbaik dalam pendeteksian dini hingga memberi respon tepat terhadap Covid-19.
"Semua dilakukan agar Indonesia dapat meredam mewabahnya virus ini," kata Angkie saat dikonfirmasi Tribunnews, Senin (9/3/2020).
Baca: Remaja Pembunuh Bocah 6 Tahun Dikenal Pendiam, Tetangga Ungkap Kebiasaan Pelaku Berubah sejak SMP
Baca: Menanti Kapolda Perempuan Setelah Brigjen Rumiah
Baca: Ramalan Zodiak Hari Ini Senin (9/3/2020): Virgo Dapat Kejutan, Libra Introspesksi, Scorpio Sabar
Baca: Ramalan Zodiak Cinta Hari Ini Senin (9/3/2020): Aries Romantis, Gemini Ragu, Virgo Mengalir
Angkie juga memastikan, protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah disejumlah daerah berjalan dengan baik. Ada pun beberapa tahapan untuk menentukan pasien dinyatakan positif Covid-19.
"Kita juga telah menyiagakan rumah sakit rujukan jika warga harus menjalani pemeriksaan dini dan menjalani perawatan sebagai bentuk cegah tangkal Covid-19," ucap Angkie.
Ia menambahkan, Kemenkes juga telah menegaskan bahwa ruang isolasi yang dimaksud adalah tempat yang memisahkan pasien positif dengan lingkungan sekitar.
Hal ini merupakan upaya untuk menangkal persebaran virus oleh pasien melalui kontak dekat. Dokter dan tenaga medis dibekali dengan alat pelindung diri, APD, yang sesuai standar penanganan.
Oleh karenanya, rumah sakit rujukan yang ditunjuk, dipastikan mampu menyediakan ruangan ini karena tidak membutuhkan peralatan medis khusus. Namun, yang terpenting adalah ruangan yang memisahkan pasien dengan orang lain.
ketiga rumah sakit rujukan itu adalah RSPI Sulianti Saroso, RS Persahabatan, dan RSPAD Gatot Subroto.
"Pasien positif akan mendapatkan pemeriksaan dan pengambilan sampel setiap hari hingga mencapai hasil negatif selama dua kali berturut-turut dan bisa meninggalkan ruang isolasi," jelasnya.
"Pemerintah memastikan protokol kesehatan ini mampu menjadi acuan bertindak bagi setiap aparat terkait di seluruh Indonesia," tambahnya.
Angkie juga mengingatkan masyarakat untuk tidak ragu melakukan konsultas kesehatan serta mencari tau informasi terkait virus corona melalui layanan hotline melalui saluran 119, ext 9 untuk mempermudah akses informasi baik dari dan ke publik terkait laporan kasus COVID-19 ini.
"Pemerintah terus mengampanyekan hidup sehat. Mari untuk terus menjaga imunitas tubuh dengan pola hidup sehat, pemilihan makanan yang baik, serta membiasakan untuk tertib dalam kebersihan. Ini akan membantu kita mengurangi peluang terjangkit dari berbagai macam potensi gangguan kesehatan," tutupnya.