Kamis, 2 Oktober 2025

Menanti Kapolda Perempuan Setelah Brigjen Rumiah

Posisi strategis dan bergengsi di Polri kerap dipegang kaum pria. Tampaknya hal ini akan berubah dalam beberapa bulan kedepan.

Ilustrasi 

‎Laporan Wartawan Tribunnews.com Theresia Felisiani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Posisi strategis dan bergengsi di Polri kerap dipegang kaum pria. Tampaknya hal ini akan berubah dalam beberapa bulan kedepan.

Terlebih pada pertengahan Februari 2020 kemarin, Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis mensinyalkan segera menujuk Polwan menjadi Kapolda.

Jika terwujud bakal ada Polwan kedua setelah Brigjen Rumiah Kartoredjo yang tercatat sebagai Kapolda wanita pertama di Indonesia yang dilantik pada 2008.

Lantas siapa Polwan berprestasi yang akan menduduki kursi kapolda sepaket dengan tongkat komandonya?

Menjawab itu, Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis mengaku dirinya siap merealisasikan Polwan menjadi Kapolda melalui mekanisme Wanjakti.

Baca: Kemenkop dan UKM Apresiasi Bukalapak Berdayakan Warung Naik Kelas Melalui Virtual Produk

Baca: Ririe Mengajak Perempuan Mencintai Diri Sendiri Dengan Terbitkan Buku Komentar Fisik Ngak Asik

Baca: KBRI : 1.239 WNI Yang Tinggal di wilayah Lock Down Italia Negatif Virus Corona

"Kita realisasikan, yang menentukan nanti Wanjakti. Saya tidak boleh otoriter, kalau memang syaratnya terpenuhi, sudah sekolah, berprestasi, punya kemampuan, pasti bisa jadi Kapolda," tuturnya pada Tribunnews.com saat ditemui akhir pekan kemarin.

Idham Azis melanjutkan memang belum banyak Polwan yang menyandang status jenderal. ‎Polwan posisi tertinggi kini diemban oleh Irjen Sri Handayani yang Februari 2020 kemarin baru mendapat kenaikan pangkat.

"Polwan bintang dua kan dulu ada Bu Basaria. Lalu baru-baru ini ada Bu Sri Handayani, yang lainnya masih bintang satu seperti Ida Oetari, Juansih, dan Apriastini," ungkapnya.

"Dalam memilih Polwan jadi Kapolda dilihat juga masa jabatannya. Kalau yang sebentar lagi pensiun, 6 bulan lagi pensiun kan tidak bisa juga‎. Kita lihat mana yang terbaik," tambah Idham Azis.

Selain Polwan sebagai Kapolda, Idham Azis mengaku bakal banyak mengambil kebijakan menempatkan Polwan sebagai Dirlantas, Dirpamobvit, hingga Kapolres.

Terlebih sebelum-sebelumnya sudah ada Polwan yang menjabat sebagai ‎Kapolda, Kadiv Humas, Dir Serse dan lainnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved