Virus Corona
Wabah Virus Corona di Korea Selatan Capai 6.284 Kasus
"Kami membutuhkan tindakan khusus pada saat-saat darurat dalam rangka mengatasi Covid-19 secepat mungkin," ucapnya
lihat foto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, SEOUL - Korea Selatan melaporkan 196 kasus baru virus corona (Covid-19).
Totalnya, 6.284 kasus virus corona ditemukan di Korsel hingga Jumat (6/3/2020).
Baca: Takut Jadi Korban Virus Corona, 7 Pebulu Tangkis Ini Pilih Mundur dari All England 2020
Pusat pengendalian dan pencegahan penyakit Korsel juga mengatakan tujuh orang meninggal dunia.
Ini berarti sudah 42 orang meninggal di Negeri Ginseng.
"Kami membutuhkan tindakan khusus pada saat-saat darurat dalam rangka mengatasi Covid-19 secepat mungkin dan meminimalkan dampak pada perekonomian," kata Perdana Menteri Korea Selatan Chung Sye-Kyun selama pertemuan Kabinet khusus pada Rabu (4/3/2020).
Presiden Korsek Moon Jae-in telah membatalkan rencana perjalanan ke UEA, Mesir dan Turki pada pertengahan Maret.
Rumah sakit di daerah terparah di Korea Selatan sedang berjuang untuk menekan lonjakan pasien baru.
3.042 Orang Meninggal Akibat Virus Corona di China
Korban tewas akibat virus corona (Covid-19) di daratan China telah mencapai 3.042 per Kamis (5/3/2020).
Otoritas Kesehatan di Hubei melaporkan 29 kematian baru, sementara di Wuhan terdapat 23 orang meninggal.
Secara keseluruhan jumlah kasus yang sudah terkonfirmasi virus corona di daratan China mencapai 80.552.
Otoritas Kesehatan di Wuhan, sebagai pusat epidemi, melaporkan 126 kasus baru pada hari Kamis (5/3/2020).
Di luar Hubei, ada 17 kasus baru. Dari 17 kasus baru, empat di Beijing dan satu di Shanghai.
Jumlah kasus virus corona terus mengalami perlambatan di China.
Baca: Hingga 6 Maret: Ada 13 Suspect dan Dua Positif Virus Corona di Indonesia
Artinya akhir-akhir ini jumlah kasus dan orang meninggal sudah kian menurun.
Lebih lanjut dilaporkan total 311 penumpang yang tiba di ibukota Provinsi Gansu dari Iran dikarantina, demikian televisi lokal China melaporkan. (The Straits Times/Reuters)
