Sabtu, 4 Oktober 2025

Disindir DPR Karena Tak Hadir Rapat Masalah Banjir, Anies Sebut Dirinya Ingin Bekerja Bersama Rakyat

Anies Baswedan menjelaskan alasan dirinya tidak menghadiri rapat bersama Komisi V DPR membahas masalah banjir.

tangkapan layar YouTube KompasTV
Gubernur Anies Baswedan tinjau banjir 

"Saya setuju rapat ini kita tunda, kita jadwal ulang rapat ini sampai nanti gubernurnya bisa hadir," kata Ketua Komisi V DPR, Lasarus, di Kompleks Parlemen, Senayan siang tadi.

Kesepakatan menunda rapat itu diputuskan Lasarus setelah sejumlah anggota Komisi V menyampaikan interupsi.

Sejumlah anggota menyatakan keberatan jika rapat dilanjutkan tanpa kehadiran para gubernur terkait.

Sebab, tujuan rapat adalah membahas koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam penanganan banjir.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan CEO Airy, Alfonso Kodoatie melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman Pengembangan SDM Tourism 4.0, di Gedung Pakuan, Jalan Otto Iskandardinata, Kota Bandung, Selasa (18/2/2020). Kerjasama Airy dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat tersebut untuk mendorong peningkatan kualitas SDM di 30 desa wisata baru di Jawa Barat dengan target menggelar rangkaian pelatihan pengembangan SDM pariwisata sepanjang 2020. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan CEO Airy, Alfonso Kodoatie melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman Pengembangan SDM Tourism 4.0, di Gedung Pakuan, Jalan Otto Iskandardinata, Kota Bandung, Selasa (18/2/2020). Kerjasama Airy dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat tersebut untuk mendorong peningkatan kualitas SDM di 30 desa wisata baru di Jawa Barat dengan target menggelar rangkaian pelatihan pengembangan SDM pariwisata sepanjang 2020. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN) (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)

Sementara itu, Anggota Komisi V DPR/Fraksi PDI-P, Rifqinizami Karsayuda mengungkapkan jika tujuan diadakan rapat ini untuk mengetahui sejauh mana kinerja para Gubernur untuk menanggulangi masalah banjir.

"Perlu juga menggunakan hak politiknya untuk konsultasi dengan pimpinan DPR dan komisi yang lain apakah relevan membentuk pansus untuk banjir Jabodetabek ini untuk mengclearkan bahwa mitra kerja kita sudah bekerja dengan baik," ungkapnya.

Baca: Komisi V DPR Ungkap Kekecewaan karena Anies, Ridwan Kamil & Wahidin Halim Tak Hadiri Rapat Banjir

Menurutnya ketidakhadiran para Gubernur dalam rapat ini merupakan sebuah pelecehan terhadap asas-asas pemerintahan.

"Tapi ada instrumen-instrumen lain di pemerintahan dalam arti luas bukan hanya pemerintahan di pusat saja yang tidak menjalankan asas-asas umum pemerintahan yang baik. Ketidakhadiran kali ini menjadi pelecehan kepada asas-asas umum pemerintahan yang baik," katanya. 

(Tribunnews.com/Faisal Mohay) (Kompas.com/Jimmy Ramadhan Azhari)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved