Minggu, 5 Oktober 2025

Banjir di Jakarta

Anies Baswedan Enggan Komentari Banjir Jakarta Justru Singgung Ramalan Cuaca BMKG 2019

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan enggan berkomentar banyak ketika disinggung banjir yang sudah berkali-kali terjadi di Jakarta sejak awal tahun.

KOMPAS.com/NURSITA SARI/TribunJakarta.com/Bima Putra
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan problem banjir ibukota 

Hal itu disampaikan dalam video yang diunggah kanal YouTube KompasTV, Minggu (23/2/2020).

Anies saat tiba di pintu air Manggarai, ketinggiannya sempat mencapai 895 sentimeter atau berstatus siaga 2.

"Jakarta mengalami hujan lokal yang cukup besar."

"Pagi ini kita lihat data dari BMKG curah hujan yang surut dari kawasan sisi timur Bekasi sampai Tangerang," papar Anies.

Selain itu, Anies juga melihat curah hujan melalui monitor.

Baca: Lagi-lagi Banjir di Jakarta, Anies Baswedan : Cuaca Seperti Ini Masih Akan Terjadi ke Depan

"Tapi di alat monitor tadi Manggarai curah hujannya 228 mm yang intensif tadi malam," ujarnya.

Artinya, ia menambahkan jika berdasarkan kategorisasi yang disebut sebagai hujan lebat bila diatas 100 mm.

"Bila di atas 150 mm itu disebut ekstrem," kata Anies.

"Dan tadi malam kita alami di Jakarta itu 228 mm termasuk kategori ekstrem," sambungnya.

Sementara itu, Anies Baswedan menyebut dengan surutnya permukaan air laut, akan mempermudah penyurutan banjir di daratan DKI Jakarta.

Baca: Banjir di Kramat Jati Setinggi Pinggang Orang Dewasa

Menurut Anies, permukaan air laut pasang hingga pukul 10.00 WIB pagi. 

"Sambil kita menunggu permukaan air laut mulai surut."

"Permukaan air laut mulai surut sampai dengan jam 7 malam."

"Dengan permukaan air laut surut, Insya Allah nanti penurunan akan lebih cepat”, ujar Anies kepada media (22/2/2020).

Elektabilitas Anies Baswedan Menurun

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved