Di ILC, Karni Ilyas Puji Erick Thohir yang Kini Jadi Menteri BUMN: Seluruh Rakyat Terperanjat
Presenter Indonesia Lawyers Club (ILC), Karni Ilyas sempat memuji Menteri BUMN, Erick Thohir pada acara Indonesia Lawyers Club (ILC).
TRIBUNNEWS.COM - Presenter Indonesia Lawyers Club (ILC), Karni Ilyas sempat memuji Menteri BUMN, Erick Thohir pada acara Indonesia Lawyers Club (ILC) pada Selasa (11/2/2020).
Mulanya, Karni Ilyas mengungkit pernyataan seorang profesor yang menyebut Indonesia merupakan negara yang mengalami masalah korupsi cukup berat.
"Gini Pak Menteri Erick, Indonesia itu tahun 80 an oleh Professor Alatas dibilang bahwa kita itu sudah sampai stadium 3 penyakit korupsinya."
"Jadi satu langkah lagi stadium 4 kita mati atau diamputasi," kata Karni Ilyas.
Kemudian, Karni Ilyas memuji Erick Thohir yang bisa mengungkap kasus-kasus korupsi besar setelah kedatangannya menjadi Menteri BUMN.
"Jadi begitu Anda masuk di BUMN bukan hanya kita, seluruh rakyat terperanjat, besar sekali korupsi di Jiwasraya, ASABRI, bahkan Garuda walaupun kecil, secara etika mungkin berat," ujar Karni Ilyas.
Lalu, pemimpin redaksi Tv One itu bertanya pada Erick, bagaimana dia bisa mengatasi ratusan perusahaan di BUMN.
"Anda melihat bagaimana perusahaan yang 118, berapa perusahaan 142? Kalau ini semuanya selama ini menjadi sarang untuk perampokkan ini bagaimana ke depan, Anda melihatnya," tanya Karni Ilyas.
Menjawab pertanyaan Karni Ilyas, Erick Thohir menyinggung apa yang diungkapkan para narasumber ILC lainnya, mulai dari ekonom senior Rizal Ramli, hingga Politikus Gerindra Sandiaga Uno.
"Terima kasih Pak Karni, tentu Pak JK, yang hadir malam ini, senior yang hadir saya rasa Pak Karni tadi kalau kita juga dari dengar Pak Emil Salim, dari Pak Rizal Ramli juga dari sahabat saya Sandiaga Uno kan kadang-kadang manusianya," ucap Erick.
Ia lalu menyinggung masalah akhlak yang menjadi kunci untuk menangani BUMN.