Sabtu, 4 Oktober 2025

Virus Corona

Jokowi Meminta Kebesaran Hati Masyarakat Natuna Soal Observasi 238 WNI dari Wuhan

Presiden Jokowi meminta masyarakat khususnya yang berada di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau untuk berbesar hati menerima keputusan pemerintah.

Penulis: Isnaya Helmi Rahma
TRIBUNNEWS.COM/TAUFIK ISMAIL
Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) 

4. Meminta pemerintah untuk mendatangkan dokter psikiater bagi masyarakay Natuna.

Baca: Menkes Terawan Ungkap Perkembangan 238 WNI dari Wuhan di Natuna

5. Masyarakat Natuna meminta agar Menteri Kesehatan berkantor di Natuna selama proses karantina dan observasi dilakukan di Natuna selama 14 hari.

6. Masyarakat Natuna berharap segala bentuk kebijakan pemerintah pusat yang akan dilakukan di Natuna harus terlebih dahulu disosialisasikan ke masyarakat Natuna.

Apabila pemerintah daerah tidak berhasil menjadi penyambung lidah kepada pemerintah pusat.

Maka masyarakat Natuna akan menyampaikan mosi tidak percaya terhadap pemerintah daerah.

Menteri Kesehatan Menjamin Keamanan Observasi 238 WNI di Natuna

Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto buka suara terkait penolakan masyarakat Natuna terkait karantina Warga Negara Indonesia (WNI) dari Wuhan, China.

Menurutnya masyarakat tak perlu cemas karena semua WNI yang dievakuasi ini dipastikan dalam keadaan sehat.

Mereka juga telah melalui prosedur kesehatan sesuai dengan standar WHO (Word Health Organization).

Terawan mengatakan adanya penolakan tersebut dikarenakan kurangnya informasi yang diperoleh oleh warga setempat.

Menkes RI ini juga memastikan bahwa proses karantina tersebut aman karena sudah melalui pertimbangan secara matang dan baik.

"Kalau masalah penolakan itu kan karena belum tersampaikannya informasi yang benar," ujarnya, dikuti Tribunnews.com dari YouTube Kompas tv, Minggu (2/2/2020).

"Kalau ini membahayakan enggak mungkin saya melakukan sesuatu yang seperti ini," imbuhnya.

"Saya sendiri yakin dan tahu apa yang kami kerjakan itu aman," tegas Terawan. (*)

(Tribunnews.com/Isnaya Helmi Rahma, Kompas.com/Rakhmat Nur Hakim/Hadi Maulana)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved