Penumpang Garuda Mengaku Diancam Kapten Pesawat akan Ditahan, Disebut Menghina Maskapai
Seorang penumpang Garuda Indonesia mengaku diancam kapten pesawat akan ditahan karena dituduh telah menghina maskapai.
TRIBUNNEWS.COM - Media sosial Twitter dihebohkan dengan unggahan cerita tentang pengalaman pribadi penumpang Garuda yang diancam akan ditahan oleh seorang kapten pilot lantaran disebut menghina maskapai plat merah ini.
Cerita tersebut viral saat penumpang business class bernama Jessica itu mengunggah kisahnya di akun Twitter pribadinya, Minggu (5/1/2020).
Jessica menceritakan pengalaman dirinya serta keluarganya saat dalam penerbangan ke Bali.
Kisah yang menghebohkan warganet ini bermula satu anak Jessica hendak ke toilet.

Sementara, kapten pesawat telah memerintahkan untuk mengenakan seat belt.
Suami Jessica memang sempat meminta izin untuk membawa anaknya ke toilet namun seorang pramugari melarangnya.
Suami Jessica pun langsung mematuhinya dan kembali ke tempat.
"At this point, anak gue yang besar pengen poop.
Posisi memang sudah diperintahkan captain untuk pakai seat belt.
Suami gue jalan sebentar ke aisle untuk minta izin bawa anak gue ke toilet.
Pramugari menolak, karena alasan safety."
Terang Jessica dalam unggahannya di Twitter.
Namun, karena panik melihat sang anak mengeluh sakit perut, suami Jessica pun mengeluh.
Jessica menekankan, sang suami hanya mengeluh soal Garuda di hadapannya saja.
"Terus suami gue patuh dong. duduk kembali.