Sabtu, 4 Oktober 2025

Setya Novanto Jalani Pidana

Beda 'Kamar Mewah' Setya Novanto saat Disidak Ombudsman 2018 vs 2019, Masih Ada Gembok Sidik Jari

Perbedaan kamar mewah milik Setya Novanto saat sidak Ombudsman di tahun 2018 dan tahun 2019, temuan gembok sidik jari masih ada.

Penulis: Inza Maliana
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Kamar tahanan milik narapidana koruptor mantan Kakorlantas Polri Irjen Pol Djoko Susilo di Lapas Kelas 1 Sukamiskin, Jalan AH Nasution, Kota Bandung, Jumat (20/12/2019). Dari sejumlah kamar tahanan yang ditinjau Adrianus seluruh pintunya dalam keadaan tidak dikunci karena sedang dalam proses renovasi, sedangkan dua kamar yang ditempati M Nazaruddin dan Ketua DPR Setya Novanto pintunya digembok. Sehingga untuk melihat ke dalam kamar tersebut petugas lapas terpaksa harus membukanya menggunakan palu dan mesin pemotong besi. Kunjungan Ombudsman RI itu, untuk meninjau renovasi kamar tahanan yang ada di Lapas Kelas 1 Sukamiskin. TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN 

"Karena kami tidak bisa berdiri sendiri melakukan renovasi, tanpa ada rekomendasi dari cagar budaya," ungkap Liberti.

Liberti pun menanggapi di antara 557 kamar yang ada di Lapas Sukamiskin, mengapa Setnov memiliki kamar paling besar.

"Di antara 557 kamar itu hampir 55% sudah tidak bisa dipakai, karena ketidakadaan kamar lagi, mereka bisa disitu," katanya.

Untuk itu, adanya renovasi yang baru dimulai Oktober 2019 ini, Liberti berharap tidak ada perlakuan khusus kembali.

"Karena adanya renovasi maka diharapkan nanti tidak ada lagi kamar yang berukuran lebih besar dari kamar yang standart," tegas Liberti.

(Tribunnews.com/Maliana)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved