Menteri KKP Edhy Prabowo Ungkap Tak Takut Tenggelamkan Kapal Pencuri: Kita Siap Menenggelamkan!
Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo menyebut penenggelaman kapal sebagai upaya menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia menjaga lautnya.
"Nggak ada penenggelaman dihentikan, masa saya harus menghentikan, berarti saya membiarkan pencuri-pencuri asing masuk," jelasnya.
Ia menambahkan, kebijakan penenggelaman kapal akan lebih dikaji oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan.
Mengingat, saat ini ada 72 kapal yang telah diamankan oleh pemerintah.
Sebelumnya, Edhy sudah berujar akan melanjutkan kebijakan Susi Pudjiastuti itu selama sesuai dengan aturan dan mekanisme.
"Selama itu sesuai dengan aturan dan mekanisme, demi menjaga kelautan dan perikanan kita, tidak masalah," ujar Edhy setelah pelantikan menteri di Istana, Rabu (23/10/2019).
Edhy mengaku, pihaknya tidak perlu takut dengan kapal-kapal penyerebot itu.
Ia juga membeberkan dua prioritasnya selama menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan, sebagaimana arahan Presiden Jokowi.
Pertama, memperbaiki komunikasi antara nelayan dengan pemerintah.
"Sejauh mana dan seperti apa, akan kita lihat nanti," kata dia.
Baca: Purnatugas dari Menteri KKP, Susi Pudjiastuti Ingin Berlibur
Kedua, perikanan budidaya juga harus ditingkatkan.
Hal ini merupakan modal untuk mengatasi masalah kekurangan protein dan lapangan pekerjaan.
Edhy Prabowo juga mengaku tidak masalah bila di kemudian hari, ia dikritik sejumlah pihak.
"Ya nggak masalah, itu bagian dari risiko. Jangankan di pemerintahan, di DPR, kami selalu dikritik," kata dia.
Yang terpenting, lanjutnya, kontribusi yang diberikan dapat meningkatkan kinerja negara dan penghasilan masyarakat, terutama nelayan.
(Tribunnews.com/Nuryanti/Sri Juliati)