Ketua Umum PAN: Kita Dukung Jokowi Tanpa Syarat
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan mengatakan partainya akan mendukung pemerintahan Jokowi-Maruf Amin.
Namun, Arsul memastikan bawah pertemuan itu tidak membahas posisi Gerindra.
Jokowi, lanjut Arsul, hanya menyampaikan PPP dapat portofolio kementerian.
"Enggak. Belum belum itu. Pak Jokowi kalau dengan PPP hanya beritahukan saja bahwa PPP itu tetap nanti diminta untuk ada di pemerintahan dan akan mendapat portofolio cuma apa belum disampaikan," ucap Arsul.
Terkait pertemuan PPP dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, ia memastikan tidak membicarakan soal koalisi.
Arsul memastikan, PPP akan ikut apapun keputusan Jokowi terkait kaolisi.
"Itu hak prerogatifnya pak Jokowi, tapi kan kita tidak membicarakan itu. Tetapi kalau posisi awal PPP jelas bahwa soal koalisi soal menteri itu biar menjadi bagian dari hak prerogatifnya presiden ya," jelas Arsul.
Harapan PKS
Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera berharap partai-partai pendukung Prabowo-Sandi pada Pemilu Presiden 2019 lalu mengambil sikap oposisi pada pemerintahan Jokowi-Ma'ruf nanti.
Pasalnya, menurut Mardani, koalisi yang terbangun antara kelima partai saat Pemilu Presiden yakni PKS, Gerindra, Demokrat, PAN, Berkarya sangat baik.
"Merasakan 6 bulan lebih di BPN (Badan Pemenangan Nasional) dan suasananya sangat guyub solid dan penuh dengan interaksi dinamis dan saya bahagia, PKS bahagia dengan koalisi kemarin karena itu tetap harapan kami koalisi pendukung Prabowo baik Gerindra, PAN, PKS, Demokrat, Berkarya menjadi kekuatan penyeimbang," katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (14/8/2019).

Menurut Mardani menjadi pilihan logis dan etis bagi kelima partai termasuk PKS mengambil jalur oposisi.
Karena konstituen dari kelima partai tidak mendukung Jokowi-Ma'ruf, sehingga butuh saluran dalam menyuarakan aspirasinya.
"Tapi tetap secara etis dan logis semua pendukung Prabowo kemarin dan itu juga harapan semua konstituen tetap menjadi kekuatan penyeimbang di luar pemerintah dalam bahasa saya hashtag-nya #kamioposisi dan oposisi itu mulia, oposisi baik untuk demokrasi," katanya.
Namun menurut Mardani apabila kemudian Gerindra memilih bergabung dengan koalisi partai pemerintah, PKS akan menghormatinya.
Baca: Mardani Ali Sera: Oposisi Itu Mulia, Oposisi Baik untuk Demokrasi
Baca: Sarankan Anies Dijauhkan dari Pilpres 2024, Adian Napitupulu Buat Mardani Ali Senyum-senyum
Setiap partai menurutnya memiliki kebijakan dan kepentingannya masing-masing.
"Setiap partai punya kemandirian memutuskan. PKS tentu menghargai apapun keputusan Gerindra dan akan bersahabat dengan Gerindra dan partai lain," pungkasnya.