Minggu, 5 Oktober 2025

Pentingnya Mendongkrak Ekonomi Papua Lewat Komoditas Lokal

"Apa yang kami lakukan sederhana, di mana ada sebuah program yang nyata dan bisa diberikan pada masyarakat Papua. Dan kami belum menyentuhnya,”

Editor: Adi Suhendi
ksp.go.id
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menerima Sekretaris Jenderal Dewan Ketahanan Nasional Letjen (TNI) Doni Monardo di Bina Graha, Jakarta, Kamis (4/10/2018). 

Untuk itu Moeldoko menyarankan empat hal agar kegiatan on farming (tanam-panen) dan off farming (panen-pemasaran) bisa berjalan seiring dan memberi nilai tambah.

Pertama mengubah pola pikir.

Baca: Politikus PAN Sebut Cukup JK yang Gerak Atasi pasca-Bencana di Sulawesi Tengah

Bagi petani yang sudah puluhan tahun bergelut dengan komoditas perlu diberi contoh langsung.

"Seeing is believing. Melihat, percaya, dan mengikuti,” jelasnya.

Itulah sebabnya, keterlibatan pengusaha dalam Program Papua ini diapresiasi.

Ini menjadikan kedua kegiatan tersebut bisa berjalan seiring.

Kedua, dalam kegiatan pasca panen, skill menjadi faktor penting.

Yakni bagaimana memperlakukan produk setelah dipanen. Apalagi berkaitan dengan makanan yang sangat sensitif.

Ketiga, mencari pasar.

Disarankan untuk mengembangkan pasar lewat jaringan pemasaran digital atau e-commerce.

Dicontohkan bagaimana mereka yang masuk ke dalam lingkup ini, pasarnya bisa mendunia.

"Saya ada contoh, seorang perajin di Yogya, setelah masuk e-commerce, penjualannya meningkat pesat dari 10 unit menjadi 50 ribu unit,” ungkap Moeldoko didampingi Deputi V Kepala Staf Kepresidenan Bidang Kajian Politik dan Pengelolaan Isu-isu Hukum, Pertahanan, Keamanan dan HAM Jaleswari Pramodhawardani.

Terakhir adalah mengembangkan merek yang meliputi logo, kemasan, dan keunggulan dari produk itu sendiri.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved